Pandemi, 2 Pelabuhan di Provinsi Riau yang Dikelola Pelindo I Tumbuh Positif
jpnn.com, RIAU - Kinerja dua pelabuhan utama di Provinsi Riau terus tumbuh positif sepanjang 2020 ini. Salah satu pelabuhan utama di Provinsi Riau adalah Pelabuhan Dumai.
Selain marine services, layanan unggulan di Pelabuhan Dumai yaitu layanan bongkar muat curah cair dan curah kering. Pelabuhan ini juga merupakan salah satu pelabuhan dengan terminal curah cair terbesar di Indonesia.
"Di tengah pandemi Covid-19 Pelabuhan Dumai tetap menjadi pelabuhan umum yang tertinggi dalam pengapalan CPO dan turunannya di Indonesia yaitu rata-rata 400 ribu ton tiap bulannya," ujar Komisaris Utama PT Pelindo 1 Achmad Djamaludin.
Jenis curah cair yang dikirim dari PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo 1 ini adalah Crude Palm Oil (CPO) yang diekspor ke India, China, dan Eropa.
Sedangkan untuk curah kering yaitu Palm Kernel Ekspeller (PKE) dan Palm Kernel Shell (PKS) banyak diekspor ke Asia Timur dan Eropa.
Menurut Achmad untuk layanan bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Dumai mengalami peningkatan yang signifikan.
Sampai dengan Juli – 2020, Pelabuhan Dumai melayani bongkar muat peti kemas sebanyak 8.524 box, dibandingkan dibandingkan dengan periode yang sama pada 2019 sebesar 5.754 box.
Angka tersebut setara dengan 8.883 TEUs, dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar 5.865 TEUs.
Dua pelabuhan di Provinsi Riau yang dikelola oleh PT Pelindo I sampai saat ini masih mengalami peningkatan meski di tengah pandemi.
- KSOP Kelas I Dumai Turut Meriahkan Harhubnas 2024
- 1 Oktober 2021, Merger Pelindo I-IV Bakal Dilakukan
- Penggabungan BUMN Pelabuhan Demi Tingkatkan Konektivitas Maritim
- Arus Kapal, Barang, dan Petikemas Milik Pelindo 1 Mengalami Kenaikan
- Triwulan I 2021, Arus Peti Kemas Pelindo I Naik
- Layanan Terminal Curah Kering Pelindo I Naik 2 Kali Lipat