Pandemi Covid-19 jadi Kado untuk Hari Bumi Sedunia
Dia menikmati kebersihan sungai di Sumida. Sungai di Tokyo itu selain menjadi kanal drainase juga menjadi tempat indah saat malam hari.
"Saat malam hari di Sumida. Tokyo Skytree gagah berdiri. Simbol bangunan tertinggi. Tampak juga jembatan Pelangi (Rainbow Bridge) Odaiba dan jembatan Kachidoki. Berpijar, efek lampu-lampu LED warna-warni," tutur Tangguh.
Saat berada di tepi Sungai Sumia itu, dia mengaku betah karena nyaris tidak ada ada nyamuk dam airnya juga tidak berbau.
"Jangan-jangan, nyamuknya sudah direlokasi. Dari bantaran sungai ke rusun? Entahlah," kata Tangguh yang takjub dengan kondisi sungai di Jepang terawat.
Dia berharap bumi akan pulih kembali setelah beristirahat dari aktivitas manusia selama masa pandemi corona ini. (flo/jpnn)
Alam semesta untuk sementara bisa bernapas lega di masa pandemi covid-19 karena tidak dipenuhi polusi akibat aktivitas manusia.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Tantangan Baru Gubernur Jakarta Terpilih Menangani Polusi Udara
- MANN+HUMMEL Gandeng B-Quik Ramaikan Pasar Otomotif Nasional
- Menenun Asa di Langit Biru: Merajut Masa Depan dengan Udara Bersih
- 12 Jurus Ridwan Kamil Atasi Polusi di Jakarta
- Pemerintahan Prabowo-Gibran Soroti Pengendalian Polusi di Jabodetabek
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement