Pandemi Covid-19 Membuat Anak Muda di Muara Gembong jadi Seperti Ini, Membanggakan
Dia juga mengatakan penanaman pohon mangrove menjadi salah satu solusi untuk para pemuda di kawasan itu lebih aktif membantu lingkungan.
"Iya solusi pemuda lebih aktif. Kedua, mereka peduli akan lingkungan, kesadaran lingkungan itu lebih penting," kata Rian.
Terpisah, Muhammad Topan Magudi, salah satu anggota Karang Taruna Muara Gembong menceritakan, awalnya antusiasme para pemuda di kawasan tersebut sangat minim.
Namun, setelah dua hari program tersebut berjalan, antusiasme tersebut meningkat.
"Malah kebanyakan yang menanam ini (pohon mangrove) anak-anaknya," lanjutnya.
Topan mengatakan abrasi yang terjadi di kawasan tersebut juga menjadi faktor terbesar dia dan rekan-rekannya untuk berbuat hal yang positif.
"Mungkin dengan cara menanam ulang pohon mangrove bisa mengurangi dampak abrasi, karena memang setiap tahun itu luasnya makin bertambah," kata Topan.
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Karang Taruna Desa Pantai Bahagia itu menjelaskan penanaman ulang pohon mangrove itu dimulai sejak Oktober 2020.
Puluhan pemuda di Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi tak patah semangat menghadapi pandemi Covid-19.
- Komitmen Mengurangi Sampah, PT Godrej Consumer Products Raih Penghargaan KLHK
- Pegawai PLN Indonesia Power UBH Tanam Pohon Mangrove di Bekasi
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement
- Menteri LH Hanif Faisol Terjun Langsung Bersihkan Sampah di Kali Cipinang
- Prabowo Subianto Pecah KLHK jadi 2 Kementerian Berbeda
- Ini Deretan Keberhasilan yang Dicapai KLHK Selama 10 Tahun Dipimpin Menteri Siti Nurbaya