Pandemi COVID-19 Membuat Melbourne Turun ke Peringkat 8 Kota Paling Layak Huni
Pandemi COVID-19 telah berpengaruh pada kelayakan huni banyak kota di dunia. Melbourne yang sebelumnya pernah menduduki kota paling layak huni di dunia beberapa tahun lalu, sekarang posisinya semakin merosot menjadi peringkat ke delapan.
Dalam peringkat terbaru yang dikeluarkan oleh The Economist Intelligence Unit (EIU) hari Rabu (9/6/2021), Auckland di Selandia Baru kini menduduki peringkat pertama, disusul kota Osaka di Jepang di peringkat kedua.
"Auckland di Selandia Baru berada di peringkat teratas kota paling layak huni, disebabkan karea kemampuan kota tersebut memerangi virus corona (COVID-19) lebih cepat dan mencabut larangan lebih awal, tidak seperti kota-kota lainnya di dunia," demikian laporan yang dibuat dalam laporan Global Liveability Index 2021.
Empat kota di Australia, yakni Adelaide (Australia Selatan), Perth (Australia Barat), Brisbane (Queensland), dan Melbourne (Victoria) masih masuk dalam 10 besar.
Di tahun 2019, sebelum pandemi COVID-19, Melbourne berada di peringkat kedua.
Sebelumnya selama tujuh tahun berturut-turut sampai tahun 2019 Melbourne bahkan sempat mempertahankan gelar sebagai kota paling layak untuk dihuni di dunia.
Saat itu, Wina menjadi kota yang berada di peringkat pertama, namun di tahun ini posisinya pun turun ke peringkat 11.
Sydney tahun ini keluar dari 10 besar ke peringkat 11, turun dari peringkat ketiga di tahun 2019.
Akibat pandemi COVID-19 kota-kota di dunia sekarang menjadi lebih kurang nyaman untuk dihuni dibanding sebelumnya
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan