Pandemi tak Menyurutkan Gus Menteri Laksanakan Perintah Presiden Jokowi
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan bahwa era pandemi Covid-19 tidak menyurutkannya melaksanakan penugasan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk terus memperhatikan dan membangun desa.
Sosok yang karib disapa Gus Menteri itu mengaku terus membangun komunikasi dengan perangkat desa, termasuk lewat virtual.
"Hampir setiap minggu saya melakukan webinar dengan kepala desa dan perangkat desa sesuai dengan tema. Misalnya kemarin bertema pemutakhiran data, karena penting sekali indeks desa membangun (IDM) berbasis SDGs Desa," kata Gus Menteri saat memenuhi undangan Tribun News Network untuk menjadi pembicara kunci dalam webinar "Dana Desa di Era Pandemi Covid-19", Senin (8/3).
Menurut dia, jika IDM berbasis SDGs Desa terwujud maka akan memiliki peta jalan untuk mengetahui kondisi objektif dan memberikan perlakuan terhadap desa.
Gus Menteri mencontohkan dalam persoalan kemiskinan. Secara nasional sangat kompleks, tetapi akan berbeda bila bicara soal kemiskinan di desa.
Dia menjelaskan kemiskinan itu terlihat banyak karena diakumulasikan. Namun, kata dia, bila dipecahkan per desa, maka relatif lebih mudah dalam penanganannya menggunakan dana desa, serta sejumlah program seperti bantuan langsung tunai dan program padat karya tunai desa (PKTD).
"Jika berbicara secara mikro, maka rasanya tidak sulit menyelesaikan persoalan kemiskinan," kata Gus Menteri.
Doktor honoris causa dari UNY ini menambahkan begitu juga terkait dengan poin tiga SDGs Desa, yaitu Desa Sehat Sejahtera. Menurutnya, dengan adanya IDM berbasis SDGs Desa, akan memudahkan memiliki data warga yang mengidap penyakit berbahaya, menahan, termasuk persoalan stunting.
Gus Menteri mengatakan era pandemi Covid-19 tidak menyurutkan langkahnya melaksanakan perintah Presiden Jokowi untuk memperhatikan dan membangun desa.
- Kemendes Harus Membatasi Penggunaan Dana Desa untuk Sosialisasi dan Pelatihan
- Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Terkorup Versi OCCRP, Guntur Romli Colek KPK-Kejagung
- Mendes Yandri Optimistis Target Ketahanan Pangan Tercapai Berkat Dukungan Stakeholder
- Genjot Ketahanan Pangan, Mendes Yandri Susanto Segera Menyusun Modul Desa Tematik
- Tenaga Honorer Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Mencapai Rp 433 Juta
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Dipercaya Menyukseskan Program Makan Bergizi Gratis