Panen Melon di Limbah Pasir Sisa Tambang
“Sebagai perusahaan tambang yang selalu mengutamakan aspek perlindungan dan pelestarian lingkungan, PT Freeport Indonesia berkomitmen agar keberadaan tailing ini bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya oleh masyarakat, terutama pada daerah-daerah yang terkena dampak langsung oleh kegiatan pertambangan," jelas dia.
Karena itulah, sambung Gesang, PT Freeport Indonesia kemudian mendirikan Pusat Penelitian Reklamasi dan Keanekaragaman Hayati yang salah satu tugasnya adalah meneliti pemanfaatan lahan bekas pengendapan dari tailing menjadi lahan yang produktif untuk kegiatna pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan.
Gesang menjelaskan bahwa Pusat Penelitian Reklamasi dan Keanekaragaman Hayati ini telah berdiri sejak 1995 dan telah menghasilkan berbagai jenis produk pertanian, peternakan dan perikanan yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Salah satu terobosannya adalah membuktikan bahwa meskipun merupakan hasil sisa olahan tambang, tailing terbukti mampu menghasilkan berbagai jenis tanaman pangan yang aman untuk dikonsumsi. Menurutnya hasil tersebut berdasarkan analisis laboratorium yang dilakukan secara rutin.
“Kedalaman dari tailing di sini sekitar tujuh meter dari permukaan tanah. Di tailing inilah ditanam berbagai jenis tanaman sebagai proyek percontohan. Ada sayur-sayuran seperti cabe, tomat, sayur kangkung, sayur bayam, terong dan buah seperti melon, buah merah, pepaya, pisang, nanas, dan buah-buah lainnya,” tutur Gesang.
Gesang memaparkan bahwa kegiatan penanaman dan penghijauan lahan bekas endapan tailing ini merupakan bagian dari upaya Freeport Indonesia untuk mengubah persepsi yang beredar di masyarakat terkait tailing yang sering disebut mengandung bahan kimia dan merusak lingkungan.(chi/jpnn)
Salah satu yang menjadi perhatian adalah penanaman 900 pohon melon di atas lahan tailing seluas 400 m2 dengan sistem hidroponik.
Redaktur & Reporter : Yessy
- MIND ID Tunjukkan Komitmen Dukung Proyek Hilirisasi, DPR Berkomentar Begini
- 410 Personel Brimob Terima Satya Lencana Dharma Nugraha, Penghargaan Apakah Itu?
- Sepakat, Antam Beli Mayoritas Emas Produksi Freeport
- Dukung Proses Pemurnian, Linde Mulai Pasokan Gas Industri kepada Freeport
- Aset MIND ID Tumbuh 57,22 Persen dalam 5 Tahun, Kini Capai Rp 260 Triliun
- MIND ID Buktikan Komitmen Hilirisasi, Smelter Freeport Indonesia di Gresik Resmi Produksi