Panen Raya, Harga Gabah Naik
Selasa, 01 Juni 2010 – 17:31 WIB
JAKARTA -- Pasca panen raya pada April 2010 berdampak pada terdongkraknya harga gabah di tingkat petani. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, harga gabah di petani naik 0,64 persen untuk Gabah Kering Panen (GKP) dan 3,98 persen untuk Gabah Kering Giling (GKG). Dijelaskan Rusman, dibandingkang bulan lalu, rata-rata harga gabah kualitas GKP di petani naik 0,64 persen menjadi Rp2.825,29 per Kg dan di penggilingan terjadi kenaikan 0,74 persen menjadi Rp2.888,85 per Kg.
Kepada wartawan di Jakarta, Selasa (1/6), Kepala BPS Rusman Heriawan menjelaskan, dari 720 transaksi gabah di 19 Provinsi selama Mei 2010, didominasi GKP 75 persen, gabah kualitas rendah 17,08 persen dan GKG sebesar 7,92 persen.
‘’Ini pengaruh dari panen raya yang mengakibatkan harga gabah naik. Di petani, harga tertinggi berasal dari gabah kualitas GKP varietas Siam Unus senilai Rp6.000 per Kg terjadi di Kabupaten Kapuas, Kalteng. Sedangkan harga terendah senilai Rp2.000, berasal dari kualitas GKP varietas Ciherang di Kabupetan Lebak, Banten,’’ jelas Rusman.
Baca Juga:
JAKARTA -- Pasca panen raya pada April 2010 berdampak pada terdongkraknya harga gabah di tingkat petani. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, harga
BERITA TERKAIT
- Pandu Sjahrir Wakili Danantara Bahas Program 3 Juta Rumah di BI, Perannya Masih Rahasia
- Bea Cukai Semarang Terus Dukung Peningkatan Ekspor Lewat Berbagai Fasilitas Kepabeanan
- Kabar Menggembirakan Bagi Kementrans Terkait Kinerja Positif Sektor Jasa Keuangan
- PNM Bina Warga Desa Tanjung Bunut Olah Nanas jadi Sumber Penghasilan
- BI Tambah Insentif Likuiditas Makropudensial untuk Bank Penyalur Kredit Perumahan
- BNI JKK Dukung Kopi Garut Swasembada Pangan dan Go Global