Panen Raya Padi Berlangsung, Pemerintah Jaga Stabilisasi Harga

Panen Raya Padi Berlangsung, Pemerintah Jaga Stabilisasi Harga
Panen Raya Padi. Foto Ilustrasi: dokumen JPNN

Dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 24 Tahun 2020 sebagai kementerian teknis yang mengatur harga pangan. Berdasarkan aturan itu, HPP Gabah Kering Panen (HPP GKP) di tingkat petani naik menjadi Rp 4.200/kg dan di penggilingan menjadi Rp 4.250/kg.

Sementara, HPP GKG (gabah kering giling) juga naik menjadi Rp 5.250/kg di tingkat penggilingan dan Rp 5.300/kg di gudang Perum Bulog. Harga beras di gudang Bulog juga naik menjadi Rp 8.300/kg. 

Kostraling dan KUR

Salah satu solusinya menurut Suwandi adalah sesuai pesan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo adalah melalui Kostraling (Komando Startegi Penggilingan Padi) melalui pendekatakan KUR (Kredit Usaha Rakyat).

Data Ditjen Tanaman Pangan, realiasasi KUR sejak Januari hingga 3 April sudah mencapai Rp 3 triliun dari realisasi KUR tanaman pangan sebesar Rp 4 triliun. Artinya sudah 75 persen KUR terserap untuk usaha padi dan penggilingan. “Kita harapkan dengan KUR ini, penggilingan mempunyai modal cukup untuk membeli gabah petani,” katanya.

Saat ini kata Suwandi, pihaknya juga sedang menjajaki Kostraling bekerjasama dalam pemasaran online dalam menjual beras ke masyarakat. Selain itu, pemerintah juga sedang merancang subsidi untuk penggilingan jika harga gabah turun di bawah HPP.

Menurut Suwandi, DI TTI pusat saat ini Badan Ketahanan Pangan sudah ada program bantuan ongkos kirim untuk gabungan kelompok tani (Gapoktan) padi dalam upaya program stabilisasi harga. Bentuk subsidinya adalah  bantuan benih gratis, sehingga petani yang tergabung dalam Gapoktan bisa langsung mengejar musim tanam pada April ini saat masih ada hujan.

“Untuk mencegah losses (kehilangan panen) juga sudah ada bantuan pasca panen, termasuk untuk rice milling unit,” tambahnya.

Kementerian Pertanian memperkirakan panen raya akan berlangsung April 2020. Oleh karena itu, pemerintah harus menjaga stabilisasi harga.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News