Pangdam Pastikan Oknum TNI Terlibat
jpnn.com - PADANG - Satu persatu pelaku pembakaran hutan di Riau yang menimbulkan bencana kabut asap di Sumatera, berhasil diamankan pemerintah. Tidak hanya "cukong" atau pemodal yang terlibat, tapi juga oknum anggota TNI.
Pangdam I Bukit Barisan Mayor Jenderal TNI Istu Hari Subagio merilis keterlibatan oknum TNI Angkatan Darat dalam pembakaran dan pembalakan hutan di cagar biosfer Riau.
"Ya, salah seorang oknum TNI AD terlibat kasus pembalakan hutan dan pembakaran hutan Riau," tegas Jenderal Bintang Dua itu usai gelar pasukan pengamanan RI dua dalam kegiatan Common Post Exercise (CPX)/Field Training Exercise (FTX) Mentawai Megathrust Distater Relief Exercise (MM Direx) di Padang, kemarin.
Pangdam membeberkan, oknum tersebut berasal dari Kesatuan Kabimin Kepcab bernama Serma Sudigdo. Dia juga diduga pernah terlibat dalam kasus pembalakan liar hutan di Riau. "Saat ini dia sedang diproses, dan segera dipersidangkan," ujar Pangdam.
Ia menegaskan, selain sanksi disiplin, oknum ini juga diberikan sanksi pemecatan dari kesatuan karena telah melakukan pelanggaran berat serta terlibat tindakan melanggar hukum.
Lebih jauh disampaikannya, sebanyak 6.000 personel TNI dikerahkan mengatasi kabut asap Riau. Dan akan beroperasi 10 hari kedepan. "Alhamdulillah, sekarang Riau sudah zero titik api, dan asap semakin menipis," ujarnya.
Selain itu, pasukan TNI juga dikerahkan patroli ke lokasi-lokasi pembakaran lahan guna mencegah dan mengantisipasi pembakaran lainnya. "Personel diwajibkan patroli ke lokasi pembakaran," tegasnya.
PADANG - Satu persatu pelaku pembakaran hutan di Riau yang menimbulkan bencana kabut asap di Sumatera, berhasil diamankan pemerintah. Tidak hanya
- Polisi Tangkap 15 Pelaku Bentrokan di Pekanbaru, Langsung Ditetapkan Tersangka
- Ribuan Jemaah Tabligh Akbar Mendoakan RDPS Menang di Pilkada Palembang
- Pj Gubernur Sumut Dukung Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan Hingga ke Desa
- Toyota HiAce Hantam Truk Hino di Tol Pekanbaru-Dumai, 5 Orang Luka-Luka
- Antisipasi Kenaikan Kasus DBD, Dinkes Sumsel Akan Sebar Larvasida ke Kabupaten Kota
- 36 Orang di Sumsel Meninggal Akibat DBD, Waspada!