Pangdam VI Diponegoro Beri Sinyal Kerahkan Sat 81-Gultor
Kejar Pelaku Penyerbuan Lapas Cebongan
Sabtu, 23 Maret 2013 – 18:10 WIB
JAKARTA - Penyerangan Lapas Cebongan, Sleman Yogyakarta yang menewaskan empat tahanannya membuat Pangdam VI Diponegoro Mayjen TNI Hardiono Saroso gerah. Selain menjamin dan bertanggung jawab bahwa anggotanya tidak terlibat, jenderal bintang dua itu memberi sinyal akan mengerahkan pasukan elit Kopassus jika diperlukan untuk mengejar kelompok penyerang lapas itu.
"Kami tidak menutup kemungkinan untuk mengerahkan Sat 81-Gultor. Pelaku adalah orang bersenjata, nah Gultor juga bersenjata dan terlatih," katanya dengan nada tinggi saat diwawancara langsung dengan repoter TV One.
Baca Juga:
Seperti diketahui, Sat 81 Gultor (satuan penanggulangan teror) adalah pasukan elit yang dimiliki Kopassus dan bermarkas di Cijantung Jakarta. Seperti namanya, pasukan ini adalah pasukan yang khusus dikerahkan untuk menanggulangi teror.
Meski begitu, Hardiono tidak gegabah. Pihaknya sepertinya lebih memilih untuk menunggu hasil penelusuran yang kini sedang dilakukan pihak Polda DIY. Kata dia, pihaknya juga akan terus membantu dan berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengungkap peristiwa tersebut.
JAKARTA - Penyerangan Lapas Cebongan, Sleman Yogyakarta yang menewaskan empat tahanannya membuat Pangdam VI Diponegoro Mayjen TNI Hardiono Saroso
BERITA TERKAIT
- Le Minerale Tanam Ratusan Ribu Pohon yang Tersebar di Berbagai Wilayah Indonesia
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap