Pangeran Harry Selamatkan Prajurit Homo
Senin, 10 Juni 2013 – 00:33 WIB
LONDON - Pangeran Harry menyelamatkan seorang prajurit gay dari ancaman penganiayaan dalam serangan kelompok tentara anti-homo di resimen Angkatan Darat Inggris. Putra Pangeran Charles itu menyelamatkan prajurit bernama James Wharton setelah bentrok dengan enam prajurit lain yang mengancam menyiksa si tentara malang itu. Tindakan heroik Harry dipuji Komandan Polisi Militer Inggris, Kolonel Bob Stewart, yang pernah memimpin pasukan Inggris di Bosnia. "Apa yang Harry lakukan sangat baik. Itu ciri khas dari dia dan perwira muda di Angkatan Darat Inggris hari ini, benar-benar hebat," ungkapnya.
Bahkan, Harry mengatakan kepada para prajurit penyerangnya bahwa mereka akan menghadapi tindakan indisipliner tegas jika terus melakukan ancaman kepada prajurit gay. "Pangeran Harry pelindung terbesar saya ," ujar Wharton seperti dilansir Metro, Minggu (9/6). "Saya pikir saya akan dibunuh oleh infanteri karena homo."
Baca Juga:
Pengakuan Wharton diungkapkan dalam bukunya pasca-berhenti dari Tentara Kerajaan Inggris awal tahun ini. Wharton dalam kesaksiannya menyebut peristiwa itu berlangsung tatkala militer Inggris melakukan latihan di Kanada pada 2008.
Baca Juga:
LONDON - Pangeran Harry menyelamatkan seorang prajurit gay dari ancaman penganiayaan dalam serangan kelompok tentara anti-homo di resimen Angkatan
BERITA TERKAIT
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon
- Prabowo Bertemu Sekjen PBB di Brasil, Ini yang Dibahas