Panggil Dubes Saudi, SBY Titip Surat Protes

RI Bentuk Atase Hukum dan HAM di Kedubes

Panggil Dubes Saudi, SBY Titip Surat Protes
Panggil Dubes Saudi, SBY Titip Surat Protes
Setelah bertemu dengan Dubes Saudi, SBY bersilaturahmi dengan peserta Musabaqah Hafalan Alquran dan Hadis Pangeran Sultan bin Abdul Aziz Alu Su’ud Tingkat Asia Pasifik 2011 di Istana Negara. Acara itu juga dihadiri Dubes Saudi; Menteri Urusan Keislaman, Dakwah, Wakaf, dan Penyuluhan Arab Saudi Syekh Shaleh bin Abdul Aziz bin Muhammad Syaikh; dan Imam Besar Masjidilharam Syekh Su-ud Asy-Syuraim. ’’Saya titip salam saya kepada Raja Abdullah bin Abdul Aziz,’’ ucap SBY pada akhir sambutannya.

Kalau SBY belum menampakkan ketegasan, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Patrialis Akbar justru menyatakan sudah memberikan peringatan kepada Dubes Saudi. Saat melakukan pertemuan itu, dia meminta ketegasan pemerintah Saudi atas tiga hal utama.

Pertama, apakah pemerintah Saudi mau menyepakati MoU selama moratorium dilaksanakan per 1 Agustus. Kedua, Patrialis mengatakan bakal membentuk satgas dan atase hukum dan HAM di Saudi. Ketiga, meminta pemerintah Saudi memfasilitasi tim yang turun ke sana untuk mempelajari kebudayaan. ’’Respons mereka bagus. Kami harap bisa direalisasi,’’ katanya.

Khusus untuk masalah atase hukum dan HAM, Patrialis mengatakan bahwa tim itu akan memberikan bantuan kepada warga negara yang terancam hukuman mati. Baik yang masih diproses atau telah vonis. Patrialis memastikan bahwa fungsi atase tidak bertabrakan dengan instansi lain, seperti tenaga kerja, imigrasi, maupun BNP2TKI.

JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akhirnya berbicara secara langsung dengan pejabat Arab Saudi seputar eksekusi Ruyati yang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News