Panggung Merah Putih di Buckingham Palace
Minggu, 11 November 2012 – 17:17 WIB
Kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke London, Inggris baru-baru ini bukan hanya sekedar simbol untuk menunjukkan kemajuan Indonesia. Lawatan itu juga sebagai bukti pengakuan dunia internasional terhadap kemajuan demi kemajuan Indonesia sebagai sebuah bangsa dan negara. Berikut catatan Asisten Staf Khusus Kepresidenan, Zaenal A. Budiyono yang menyertai lawatan SBY ke Inggris.
= = = = =
Baca Juga:
PULUHAN legiun berkuda berjajar rapi bagai pasukan yang siap perang. Kuda mereka terlihat gagah dan sehat. Sesekali ringkikan suara kuda memecah deru angin. Di depan pasukan berkuda, berjajar dua lapis para penjaga kerajaan dengan sorot mata tajam. Kepala mereka terlihat menjulang dengan topi hitam yang cukup panjang. Pedang menyilang di pinggang ibarat akan menjemput musuh di depan.
Itu adalah pasukan penjaga kerajaan Inggris yang tengah “unjuk kekuatan” di depan Istana Buckingham Palace. Mereka tengah melaksanakan prosesi penyambutan “Tamu Agung dari Timur” yang tak lain adalah Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Disebut tamu agung karena kerajaan Inggris baru mengundang pemimpin Indonesia setelah 33 tahun lamanya.
Kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke London, Inggris baru-baru ini bukan hanya sekedar simbol untuk menunjukkan kemajuan Indonesia.
BERITA TERKAIT
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis