Pangi Curiga Koalisi Besar Bagian Manuver Jokowi, Singgung Ganjar dan PDIP
PDIP Bakal Ditinggal?
Selain itu, Pangi menilai silaturahmi para pimpinan parpol KIB dan KIR yang dihadiri Presiden Jokowi juga terkesan ingin meninggalkan PDIP.
"Terkesan seperti PDIP mau ditinggalkan," ucap dia.
Di sisi lain, katanya, Jokowi terus melakukan manuver politik dengan ketum parpol agar tujuan politiknya tercapai, yakni punya saham mengantarkan presiden selanjutnya setelah tidak lagi menjabat.
"Sehingga nasibnya tidak mau seperti SBY, salah dukungan atau enggak punya saham dalam penerus presiden selanjutnya," ucap Pangi.
Menurut Pangi, Jokowi berkepentingan karena ingin memastikan berbagai program pemerintahan saat ini dilanjutkan oleh presiden berikutnya.
Hal itu dibaca pangi dari aktifnya Presiden Jokowi melakukan endorsment terhadap kandidat capres andalannya.
"Pak Jokowi realistis, beliau akan mendukung capres-cawapres yang bakal menang, tentu salah satu variabelnya adalah modal racikan elektoral," ujar pengamat berdarah Minang itu.
Dua kandidat yang dinilai masuk radar Jokowi ialah Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Pangi Syarwi Chaniago curiga wacana koalisi besar KIB dan KIR bagian manuver Presiden Jokowi. Jaga-jaga kalau Ganjar tak diusung PDIP. Begini analisisnya.
- Prabowo Bertemu MBZ, Targetkan Investasi Dagang Rp 158 Triliun
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada