Pangi Syarwi: Saya Kira PKS akan Babak Belur
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago menilai Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bunuh diri kalau memilih beroposisi ketika partai politik lain berkoalisi mendukung pemerintahan Joko Widodo – KH Ma'ruf Amin.
"Saya kira PKS akan babak belur. Tidak bisa berbuat apa-apa juga karena PKS bukan partai papan atas. PKS justru bakal jadi bulan-bulanan," ujar Pangi kepada JPNN, Jumat (19/7).
Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting ini menilai, peluang PKS masuk kabinet sangat tipis.
BACA JUGA: Wako Tangerang dan Menkumham Berseteru, PKS: Pejabat Publik Mesti Berakhlak Baik
Kalau koalisi pendukung pemerintah dibangun atas kesamaan ideologi dan kesamaan basis kebijakan, sambung Pangi, PKS sulit untuk bergabung.
"Karena itu, PKS saya kira akan mengambil posisi di luar pemerintahan. Namun, tidak oposisi yang masih menolak semua kebijakan pemerintah," ucapnya.
Pangi menilai nantinya PKS masih membuka peluang bekerja sama dengan pemerintah meski berada di luar pemerintahan.
"Jadi, masih bisa negosiasi. Bisa sekali-sekali memberikan kritikan atau menolak kebijakan pemerintah. Lebih aspiratif, kepentingan rakyat diutamakan," katanya.
Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago menilai Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bunuh diri kalau memilih beroposisi ketika partai politik lain berkoalisi mendukung pemerintahan Joko Widodo – KH Ma'ruf Amin.
- Prabowo Usul Pengampunan Koruptor, Nasir Djamil Singgung Inisiatif Menteri
- PKS Dukung Usul Prabowo Soal Kepala Daerah Dipilih Oleh DPRD, Ini Alasannya
- Dorong Kemajuan Industri Olahraga, LPDUK-Inaspro Teken MoU dan PKS Bersama Mitra
- Berakhirnya Dominasi PKS di Pilkada Jabar 2024, Pengamat Komentar Begini
- 4 Penyebab Kekuasaan PKS Berakhir di Kota Depok
- Kantor PKS Didemo Massa, Minta Kadernya Disanksi