Pangkat tak Naik, Perwira TNI Coba Bunuh Diri

Saat kejadian, Budi berada sekitar 100 meter dari TKP. Menurut dia, peristiwa tersebut sempat membuat macet arus lalu lintas akibat banyak warga yang berkerumun. Dari sekitar obrolan anggota TNI yang berada di tempat kejadian perkara kemungkinan korban stres soal masalah keluarga.
"ÂKalau bukan orang stres sih gak mungkin potong tangan sendiri. Bisa saja karena menemukan istri atau pacarnya di hotel sedang selingkuh. Kejadiannya gak jauh dari hotel," jelasnya.
Sementara itu, Petugas UGD RS Sentra Medika Depok, Siti Ainun menyatakan, saat dibawa empat anggota TNI berseragam korban terlihat lemas. Beberapa pertolongan pertama menyelamatkan korban dilakukan.
Selanjutnya, anggota TNI tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto.
"ÂLangsung dibawa dan dikawal anggota TNI berseragam. Orangnya tinggi besar berambut cepak, sudah terlihat lemas karena tangan kirinya putus,"Â tegasnya.
Terpisah, Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayor Jenderal Fuad Basya menyatakan, lelaki yang memotong tangan kirinya di Depok, pada Rabu (06/8), malam, merupakan anggota TNI berpangkat Letda bernama Dylan Abraham.
Dia mengungkapkan aksi yang dilakukan anggotanya itu karena stres lantaran karirnya tak kunjung naik. Alasannya, Dylan kerap melanggar disiplin sehingga karirnya terhambat. Meski belum mengetahui kondisi Dylan, Fuad menyatakan tim dokter yang menanganinya berupaya menyambung kembali tangan kiri Dylan yang putus.
"Dia sekarang dirawat di RSPAD Gatot Soebroto. Ya karena tidak naik pangkat, sedangkan teman-temannya sudah Letnan Satu, dia masih Letnan Dua," pungkasnya. (cok)
DEPOK - Diduga depresi, seorang oknum TNI Kostrad Denma Divisi Infranteri 1 Cilodong, Letda Infanteri berinisial DA (26), mencoba bunuh diri menggunakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Abu Rizal Dihajar, Videonya Viral
- Polisi Gerebek Indekos di Koja Jakarta Utara, Ini Hasilnya
- Kapolres Banyuasin Minta Warga Aktif Berantas Judi Online
- Duit Habis Dipakai Judol, Pria di Bandung Pura-Pura Jadi Korban Begal, Bikin Gaduh
- Sadis, Seorang Istri di Inhu Aniaya Suami hingga Tewas, Motifnya tak Disangka
- Curhat Priguna Anugerah Seusai Tersandung Kasus Pemerkosaan, Ingin Profesi Dokternya Tetap Diakui