Panglima TNI: Kami Tambah Personel 100 Orang di Tolikara

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengajak Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo salat Jumat bersama di Masjid Baiturrahim kompleks Istana Merdeka, Jakarta. Ajakan ini bukan tanpa sebab. Jokowi-sapaan Joko Widodo- ingin mendapatkan laporan terbaru dari panglima terkait penyelesaian kerusuhan Tolikara.
"Presiden menanyakan, apa yang sudah dilakukan di Tolikara. Saya laporkan bahwa pembangunan (bangunan-bangunan) yang rusak sudah dilakukan," ujar Gatot di kompleks Istana Negara, Jumat (24/7).
TNI, kata Gatot, tidak berurusan dengan investigasi di kasus itu. Menurutnya, tentara hanya membantu menyelesaikan pembangunan masjid dan ruko yang rusak saat insiden tersebut.
Presiden, lanjut Gatot, memberinya target 1 bulan untuk menyelesaikan pembangunan tersebut. Termasuk pembangunan 15 ruko baru bagi masyarakat setempat. Karenanya TNI akan menambah pasukan di Tolikara.
"Kami tambah personel 100 orang. Karena dituntut satu bulan sudah harus selesai untuk kehidupan perekonomian masyarakat di situ," imbuh Gatot.
Sejauh ini, kata Gatot, pembangunan ruko dan masjid sedang dilaksanakan jajaran dan masyarakat sekitar. "Kalau kasusnya biar Polri yang tangani," tandasnya. (flo/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengajak Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo salat Jumat bersama di Masjid Baiturrahim kompleks Istana Merdeka,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Berkat Konten Digital, Selebgram Ini Mampu Belikan Rumah untuk Orang Tuanya
- Peserta PKPA DPC Peradi Jakbar Diminta Bisa Melawan Mafia Peradilan
- Prabowo dan Presiden Mesir Bahas Situasi Gaza Palestina
- Menteri Industri Arab Saudi Bakal ke Indonesia, Bahas Kerja Sama Sektor Unggulan
- 2 Hakim Terseret Kasus Suap Rp 60 Miliar yang Menjerat Ketua PN Jaksel
- Ketua PN Jaksel Tersangka Suap Rp 60 Miliar, Kejagung Sita Mobil Mewah dan Uang