Panglima TNI Keluhkan Sulitnya Atasi Asap
jpnn.com - JAKARTA - Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo mengakui, tidak mudah memadamkan titik api yang menimbulkan asap di beberapa wilayah. Terutama di lahan gambut.
"Di lahan gambut itu dalamnya bisa 8 meter karena di atasnya padam, di dalamnya kering, baranya masih di bawah. Jadi begitu dipadamkan apinya ada asap yang muncul," ujar Gatot di Silang Monas, Jakarta Pusat (27/9).
Menurutnya, 2.659 personel yang dikerahkan pun tidak menjadi jaminan bisa memudahkan pemadaman di lahan gambut. Jumlah itu dikerahkan di Riau, Jambi, Sulsel, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.
Sejauh ini TNI juga sudah mengupayakan rekayasa hujan. Tapi upaya tersebut, kata dia, tidak akan berhasil apabila tak dibantu oleh cuaca yang bersahabat.
"Rekayasa hujan ini tidak bisa terjadi kalau tak ada awan. Kalau tidak ada awan tidak mungkin kami rekayasa," imbuh Gatot.
Meski cukup sulit, Gatot memastikan, akan terus membantu Kemenhut memadamkan api yang sudah memberi dampak hingga ke negara tetangga tersebut.(flo/jpnn)
JAKARTA - Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo mengakui, tidak mudah memadamkan titik api yang menimbulkan asap di beberapa wilayah. Terutama di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kornas Relawan Massa Prabowo Gelar Peringatan Maulid dan Santunan
- Polisi Tangkap Pelaku Pembubaran Paksa Diskusi Diaspora di Hotel Grand Kemang
- Sekelompok Orang Bubarkan Diskusi, Din Syamsuddin: Refleksi dari Kejahatan Demokrasi
- Polisi Tetapkan 2 Tersangka Terkait Aksi Pembubaran Diskusi di Kemang
- Delegasi BKSAP DPR dan Parlemen Argentina Lakukan Pertemuan di Buenos Aires
- Biro Pemberitaan Parlemen Raih IDeaward 2024 Berkat Inovasi Lomba Konten Aspirasi