Panglima TNI Sudah Kantongi Hasil Investigasi Bentrok Batam

jpnn.com - JAKARTA - Panglima TNI Jendral Moeldoko menyatakan bahwa proses investigasi terhadap insiden bentrokan antara anggota Yonif 134 Tuah Sakti, Batam dengan Brimob Polda Kepri telah selesai. Laporan hasil investigasi oleh tim gabungan pun sudah sampai di tangan Moeldoko.
Menurut Moeldoko, dirinya telah bertemu Kapolri Jenderal (Pol) Sutarman untuk membahas langkah selanjutnya terkait peristiwa tersebut. "Saya sudah bertemu Kapolri," tegas Moeldoko usai membuka Kejuaraan Nasional Unjuk Gelar/Display dan Konser Musik Harmoni Piala Panglima TNI 2014 di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Jakarta, Selasa (30/9).
Namun, nantinya hasil kerja tim investgasi gabungan itu akan diumumkan oleh juru bicara TNI maupun Polri. Kadiv Humas Polri dan Kadispen TNI pun akan segera bertemu untuk bersama-sama menjelaskan hasil tim investigasi gabungan untuk kasus Batam itu.
"Biar clear, Kadiv Humas Polri dan Kapuspen akan bertemu dengan tim investigasi dan mereka akan menjelaskan kondisi yang sesungguhnya seperti apa dan langkah-langkah yang akan diambil," ungkap Moeldoko.
Untuk empat prajurit TNI yang luka tembak, kata Moeldoko, kondisinya sudah semakin membaik.(boy/jpnn)
JAKARTA - Panglima TNI Jendral Moeldoko menyatakan bahwa proses investigasi terhadap insiden bentrokan antara anggota Yonif 134 Tuah Sakti, Batam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BPS Ungkap Penyebab Turunnya Angka Penumpang Angkutan Udara di Kepri
- Koalisi Sipil Yakin Kepemimpinan Baru di Pertamina Bisa Perbaiki Tata Kelola Perusahaan
- Pendakian Puncak Cartensz Dihentikan Sementara Setelah 2 Pendaki Dinyatakan Tewas
- Imbas Banjir, 1.229 Warga Jakarta Mengungsi, Ada di Ruko Pinggir Jalan
- Pasangan Suami Istri Dilaporkan Terseret Banjir Bandang di Bogor
- Masjid Garapan Waskita Karya Siap Digunakan untuk Ibadah, Ramadan Makin Khusyuk