Panglima TNI: Tak Ada Tambahan Personel di Papua
Selasa, 02 Agustus 2011 – 14:08 WIB
JAKARTA — Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono memastikan kondisi keamanan di Provinsi Papua sudah kondusif setelah kerusuhan berdarah Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Puncak yang menewaskan 17 orang . Menurutnya, TNI tidak perlu lagi menurunkan personel tambahan karena aparat di Papua sudah cukup menangani konflik tersebut. Namun meski sudah mulai kondusif, Agus mengatakan pihaknya akan tetap bersiaga penuh dititik-titik rawan konflik atau kembali pecahnya saling serang diantara kelompok masyarakat.
‘’Batalyon yang ada disana sudah cukup. Kitakan ada beberapa batalyon, kalau ada di daerah operasi tinggal minta bantuan kepada satuan kewilayahan. Sudah kita lakukan itu,’’ kata Agus pada wartawan di kantor Presiden, Selasa (2/8).
Baca Juga:
Untuk mengetahui penyebab terjadinya kerusuhan dan siapa saja pihak yang bertanggungjawab untuk kasus tersebut, Agus mengatakan TNI menyerahkan sepenuhnya kepada aparat hukum dalam hal ini kepolisian. ‘’Aparat hukum masih ada di lokasi. Jadi sementara tidak ada tambahan personil dari daerah lain,’’ katanya.
Baca Juga:
JAKARTA — Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono memastikan kondisi keamanan di Provinsi Papua sudah kondusif setelah kerusuhan berdarah Pemilihan
BERITA TERKAIT
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri
- BKN Ingatkan Mulai Hari Ini Cetak Kartu Peserta Seleksi PPPK 2024
- Dijatuhi Hukuman PTDH, AKP Dadang Iskandar Diam Saat Namanya Dipanggil
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Guru PPPK Bisa Mengajar di Sekolah Swasta Mulai 2025
- Budayawan Anggap Jokowi Merusak Peradaban Indonesia, Rakyat Perlu Bergerak
- Lemhannas Berharap Bisa Berkontribusi di Penyusunan Perencanaan Program Pembangunan Nasional