Panglima TNI Tolak Dampingi Mega
Fokus Perbaiki Sistem Pelaporan Anggaran TNI
Kamis, 29 Januari 2009 – 02:15 WIB
![Panglima TNI Tolak Dampingi Mega](https://cloud.jpnn.com/photo/uploads/berita/dir29012009/img290120091334511.jpg)
Foto: Ridlwan/JAWA POS
Mantan KSAD itu juga sudah minta agar Bawaslu dan KPU mengawasi anggota TNI maupun purnawirawan yang menyeret TNI ke jalur politik. ”Misalnya ada TNI yang sudah pensiun, tapi masih pakai gambar saat masih menjabat. Atau pasang poster di dekat asrama atau markas anak-anak. Itu harus dilaporkan, ” katanya.
Sebagai pimpinan TNI, dirinya terus mengingatkan seluruh anggota TNI tentang netralitas TNI dalam pemilu. ”Seperti salat Jumat itu, kita selalu diingatkan tentang surga dan neraka. Jadi, prajurit juga diingatkan terus agar netral,” katanya.
Panglima lantas meminta contoh buku saku netralitas TNI yang harus dikantongi di setiap saku kiri prajurit. ”Ini harus dibaca dan diamalkan,” katanya sambil mengacungkan buku kecil warna putih itu. (rdl/el)
JAKARTA – Dinamika rapat kerja nasional PDI Perjuangan di Solo, Jawa Tengah, sempat menyebut nama Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso sebagai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- DMI Imbau Remaja Gabung Prima Agar Terhindar dari Judi Online
- Dukung Proses Hukum di KPK, Asuransi Jasindo Pastikan Sangat Kooperatif
- Relawan Kita Ajak Komunitas Disabilitas Rumuskan Jakarta yang Lebih Humanis
- TPP PNS Bakal Dipotong untuk Bayar Gaji PPPK Paruh Waktu? Terungkap di DPR
- 9 Putra-Putri Terbaik Papua Terpilih Ikut Pendidikan Akpol
- Rancangan Didit Hediprasetyo untuk Jersey Olimpiade Banjir Pujian Publik