Panglima TNI: Usman Harun Bukan Teroris, Mereka Marinir
jpnn.com - JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Moeldoko memastkan pembatalan kunjungannya ke Singapura 11-12 Februari 2014 besok. Sedianya, Moeldoko akan ke Negeri Singa itu untuk menghadiri Singapore Airshow 2014 dan memberikan kuliah umum di salah satu universitas di sana.
Pembatalan itu menurutnya sikap resmi Panglima TNI atas penolakan Singapura terhadap penamaan KRI Usman-Harun, sekaligus pembatalan undangan kepada Wamenhan dan sejumlah perwira TNI oleh Singapura.
"Saya juga mengambil sikap, kalau anak buah saya tidak berangkat kok Panglima TNI berangkat, kan tidak baik," kata Moeldoko di Gedung DPR RI, Senin (10/2). Dia memastikan tidak seorangpun pejabat TNI yang akan hadir di acara Singapore Air Show nanti.
Hari ini, Jenderal Moeldoko juga memastikan tidak akan mengubah nama KRI Usman-Harun meski pemerintah Singapura keberatan. Menurutnya penamaan itu sudah keputusan resmi melalui diskusi panjang. Apalagi penamaan itu dinilainya sudah tak relevan dengan perkembangan situasi saat ini.
Selain itu, dia juga menyatakan keberatan atas penilaian Singapura yang menyebut Usman-Harun sebagai teroris. "Satu hal, saya tidak menerima kalau Usman-Harun dinyatakan sebagai teroris, dia adalah aktor negara, bukan aktor non state, mereka seorang Marinir," tandasnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Moeldoko memastkan pembatalan kunjungannya ke Singapura 11-12 Februari 2014 besok. Sedianya, Moeldoko akan ke Negeri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 410 Personel Brimob Terima Satya Lencana Dharma Nugraha, Penghargaan Apakah Itu?
- Ada Kontroversi di Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Komnas HAM Angkat Bicara
- IMDE Gelar Kuliah Umum Bertema Tips dan Trik Wawancara Tokoh
- KPK Lanjutkan Penyidikan Kepada Karna Suswandi
- Kementerian LH Tutup Pembuangan Sampah Ilegal di Bekasi
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya