Panglima Yakin Penggunaan Drone TNI AU Bermanfaat Pantau Titik Api Karhutla
"Konsep kami, petugas di sana dari kekuatan 5.800, kami sebar ke 120 titik. Sehingga, kalau pagi ada titik panas kami perintahkan pasukan terdekat untuk melaksanakan penindakan," kata dia.
Dia menegaskan, sudah meminta pasukannya untuk menerbangkan pesawat transport militer guna pembuatan hujan buatan mulai dari Sumatera hingga Kalimantan. Dari hasil meteorologi, terdapat awan yang berpotensi bisa menurunkan hujan dan disebar di Sumatera dan Kalimantan.
"Untuk Sumatera belum berhasil. Kalimantan di Palangkaraya sudah mulai ada hujan rintik-rintik. Artinya masih potensi untuk turunnya hujan, walaupun belum siginifikan. Saat ini, saya sudah koordinasi dengan BMKG ada awan yang berpotensi untuk disemai. Menurut data BMKG bahwa hujan akan turun pertengahan Oktober, sehingga kami punya waktu satu bulan, paling tidak sebelum hujan Oktober, hujan yang kami buat dan pemadaman selesai," kata dia. (asmaulchusna/ant/jpnn)
TNI AU memiliki sederetan UAV alias drone untuk keperluan militer yang dioperasikan Skuadron Udara 51 di bawah Wing Udara 7
Redaktur & Reporter : Natalia
- Kerja Sama Kapolri dan Panglima TNI Dinilai Bagus dalam Pengamanan Nataru
- Panglima TNI Lakukan Mutasi Kepada 101 Perwira Tinggi TNI, Berikut Daftar Namanya
- Ini Reaksi Jenderal Agus Subiyanto soal Oknum TNI AL Terlibat Penembakan Bos Rental Mobil
- Mayjen Yusri Nuryanto Ungkap Jumlah Anggota TNI Terlibat Narkoba Selama 2022-2024
- TNI Kerahkan Puluhan Ribu Prajurit Bantu Polri Jaga Keamanan Natal & Tahun Baru
- Pesawat Tempur TNI AU Diterbangkan Malam-malam di Indonesia Timur, Ada Apa?