Panitia Angket Panggil SBY, Silakan!
Sabtu, 28 November 2009 – 13:58 WIB
Dalam kesempatan tersebut, Simbolon mengatakan, rasanya tidak logis jika Panitia Angket nantinya dipimpin anggota DPR dari Demokrat. Alasannya, mengacu hasil investigasi BPK, yang akan dimintai keterangan oleh Panitia Angket nantinya adalah pihak-pihak dari eksekutif. "Sangat tidak logis bila pembela pemerintah memimpin Panitia Angket," cetus Simbolon. Jika alasan Demokrat untuk duduk sebagai pimpinan Panitia Angket karena azas proporsionalitas, Simbolon menyebut, Panitia Angket kasus BBM dulunya juga dipimpin anggota dari Fraksi PAN.
Baca Juga:
Sedang Achsanul Kosasi berharap agar jangan ada pihak-pihak yang membentuk opini bahwa Boediono, Sri, bahkan SBY, tersangkut kasus ini. Bagaimana pun, lanjutnya, sebagai presiden dan wapres, SBY dan Boediono merupakan simbol-simbol negara. Dia berharap, semua pihak menunggu hasil kerja dan rekomendasi dari Panitia Angket. "Tapi kalau ada bukti yang kuat, ya kita serahkan ke proses hukum. Partai Demokrat tidak dalam posisi menghalang-halangi proses hukum," kata Acshanul. (sam/JPNN)
JAKARTA -- Anggota DPR dari PDI Perjuangan, Effendi MS Simbolon mengatakan, hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait kasus bailout dana
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Ada Sosok Perempuan Mualaf di Balik Penutupan MTQN ke-30 yang Sukses Pecahkan Rekor MURI
- BPBD Jateng Ungkap Penyebab Gunung Telomoyo Terbakar, Ternyata
- Gelar Operasi Gempur di Banten, Bea Cukai Sita 16,98 Juta Batang Rokok Ilegal
- Lestari Moerdijat: Darurat Kesehatan Mental Remaja jadi Tanggung Jawab Semua Pihak
- Gunung Telomoyo Kebakaran, Penyebabnya Belum Diketahui
- Buku Karya Anggota DPR Herman Khaeron Soal Pangan Mendapat Penghargaan