Panitia Pusat Ikut Bingung Nilai Nol
Siswa yang Nilainya Kacau Masih Bisa Berharap
Rabu, 18 Mei 2011 – 06:19 WIB

Luapan Kelulusan: Berbagai macam cara dilakukan oleh siswa-siswi untuk meluapkan kelulusan. Foto: Suwarjono/Kendaripos/JPNN
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemendiknas Mansyur Ramly menuturkan, memang merupakan fenomena yang ganjil jika siswa sampai mendapat nilai 00,00. "Karena itulah, akan kami cek," tegasnya. Dia menjelaskan, siswa bisa mendapat nilai 00,00 jika pihak sekolah tidak menyetorkan nilai UAS. Itulah salah satu kemungkinan terkuat yang bisa membuat siswa memperoleh nilai nol.
Baca Juga:
Apakah memang ada sekolah yang belum menyetorkan nilai UAS hingga batas penyerahan ditutup? Mansyur mengakui adanya hal itu. Namun, dia perlu mengecek dulu hari ini. Sebab, Senin (16/5) ketika banyak daerah mengumumkan hasil unas, Kemendiknas masih menjalani cuti bersama, sedangkan kemarin kantor juga libur. "Akan saya beber sekolah-sekolah yang tidak setor nilai UAS besok (hari ini, Red)," ujar pria yang juga menjadi panitia pusat Unas 2011 itu.
Dia menyatakan, jika sekolah tidak menyetorkan nilai UAS, berarti nilai akhir siswa yang bersangkutan 100 persen didapat dari nilai unas. Jika jawaban siswa itu salah semua, tegas Mansyur, nilai 00,00 bisa saja terjadi. Dia kembali mengingatkan sekolah yang nilai siswanya kacau untuk segera melapor ke panitia pusat. Laporan itu bakal ditindaklanjuti dalam waktu sepekan.
Kemudian, siswa yang sementara dinyatakan tidak lulus karena nilainya kacau masih bisa berharap sampai proses verifikasi di tingkat panitia pusat selesai. Mansyur menjelaskan, dirinya siap menurunkan tim investigasi untuk mengkroscek kekacauan nilai tersebut. "Intinya, kami tidak akan merugikan siswa yang aslinya lulus unas," tuturnya.
JAKARTA - Penyebab munculnya nilai 00,00 saat pengumuman hasil ujian nasional (unas) SMA pada Senin (16/5) hingga kini masih belum diketahui. Sebab,
BERITA TERKAIT
- Soal Penjurusan di SMA, Mendikdasmen: Arahan Presiden Agar Dikaji Lebih Dalam
- Ratusan Siswa SLTAK Penabur Jakarta Berlaga di Science Project Challenge 2025
- EF Kids & Teens Kini Menjadi English 1, Wajah Baru Pendidikan Bahasa Inggris
- CIES 2025: Tanoto Foundation Ungkap Strategi Efektif Pelatihan Guru
- 28 PTN Top Siapkan 17.909 Kursi Jalur SMMPTN-Barat 2025
- Ini Tujuan Bea Cukai Kenalkan Peran dan Fungsinya Kepada Murid TK hingga SMK