Panja Mafia Pemilu Tunggu Personel
Jumat, 17 Juni 2011 – 07:09 WIB
“Karena Pak Mahfud sudah menyatakan kesediaan, maka ini akan kita sambut dengan mengundang di kesempatan pertama. Keterangan dia bisa menjadi salah satu pintu penting tim investigasi,’ terangnya.
Sementara seperti diberitakan, pihak lain yang juga dipastikan akan diundang adalah mantan anggota KPU Andi Nurpati yang diduga terlibat dalam pemalsuan surat MK, mantan sopir Andi Nurpati yang mengaku kali pertama menerima surat, dan sekaligus orang yang mengirimkan surat MK di maksud ke sopir Andi Nurpati.
Dia berpendapat, selain berupaya menginvestigasi dugaan kasus pemalsuan surat MK, melalui Panja Mafia Pemilu sudah sepatutnya parlemen sekaligus bisa menutup peluang kasus serupa terjadi kembali di masa-masa mendatang dengan melakukan perbaikan UU Pemilu. “Permasalahan ini perlu kita kunci supaya modus-modus masalah serupa, misalnya mengakali perolehan kursi, tidak terulang lagi,” tutupnya. (did)
JAKARTA - Panitia Kerja (Panja) pengusutan dugaan pemalsuan surat Mahkamah Konstitusi (MK) akhirnya resmi disepakati dengan nama Panja Mafia Pemilu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bagja Tak Setuju Bawaslu Jadi Lembaga Ad Hoc, Begini Alasannya
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- Hanif Dhakiri: Jangan Memanfaatkan PPN 12% jadi Alat Menyerang Presiden Prabowo
- Syahganda Sebut Pernyataan Dolfie Soal PPN Dapat Picu Instabilitas Politik