Panpel Persija Didenda Rp50 Juta, Persib Dapat Peringatan Keras

jpnn.com - JAKARTA -- Setelah dua bulan menggantung, Komisi Disiplin (Komdis) PSSI akhirnya memutus kasus perusakan bus Persib Bandung jelang pertandingan melawan Persija, 22 Juni lalu.
Komdis menyimpulkan, kericuhan tersebut adalah buntut dari kegagalan panpel Persija dalam menggelar pertandingan. Panpel tidak memberi kenyamanan sehingga harus didenda Rp50 juta.
Panpel Persija juga diharuskan untuk membaya gant rugi kepada Persib. Sebab Persib sudah mengeluarkan biaya-biaya untuk datang bertanding.
"Komdis memerintahkan Liga Indonesia untuk mengkomunikasi berapa biaya ganti rugi yang harus diberikan ke Persib. Berapa angkanya akan dihitung Liga Indonesia," kata Ketua Komdis Hinca Pandjaitan di Kantor PSSI Senayan Jakarta Senayan Jakarta, Rabu (21/8).
Komdis juga memberi hukuman larangan sekali pertandingan tanpa penonton dengan masa percobaan lima kali. Artinya jika dalam lima pertandingan ke depan kembali ada yang ricuh, maka Persija dihukum sekali pertandingan tanpa penonton.
Persib juga diberi sanski berupa peringatan keras karena tidak ada offisial Persib datang melapor ke panitia pertandingan. "Hal itu tidak boleh lagi terjadi. Harus ada salah satu ofisial yang melapor ke perangkat pertandingan jika ingin pulang," jelas Hinca. (abu/jpnn)
JAKARTA -- Setelah dua bulan menggantung, Komisi Disiplin (Komdis) PSSI akhirnya memutus kasus perusakan bus Persib Bandung jelang pertandingan melawan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- MU Bakal Bangun Stadion Baru di Dekat Old Trafford, Berkapasitas 100 Ribu Penonton
- Bali United Payah, Persis Solo Berpesta Gol, Cek Klasemen Liga 1
- Ini Tugas Pertama Jordi Cruyff di Timnas Indonesia
- All England 2025: Putri KW Memukul Unggulan ke-8
- Menpora Dito Pastikan Timnas Bahrain Disambut dengan Standar Keamanan Internasional
- Alasan Hendra Setiawan Mau Menjadi Pelatih Sabar/Reza di All England 2025