Panselnas CPNS Urung Batasi Pendaftaran via Internet
jpnn.com - JAKARTA - Rencana Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) untuk membatasi pendaftar CPNS via online sejuta per hari akhirnya dibatalkan. Pasalnya, tingkat kunjungan pelamar CPNS di portal nasional setiap harinya mencapai di atas satu juta.
"Tadinya memang akan kita batasi pelamar satu juta per hari. Namun itu kita batalkan karena melihat tingginya antusiasme masyarakat untuk mendaftar CPNS," kata Zainul Anwar Effendi dari tim IT Panselnas di Jakarta, Selasa (9/9).
Dia menambahkan, Panselnas sudah menambah kemampuan server agar tidak down pada saat kebanjiran kunjungan. Itu pula sebabnya Panselnas tidak menyediakan banyak waktu untuk membalas email pengaduan masyarakat.
Dalam sehari, Panselnas hanya menyiapkan 4.000 balasan email pengaduan. "Pengaduan tetap kita proses, namun server utama kita diprioritaskan bagi pendaftaran CPNS," terangnya.
Zainul pun kembali mengingatkan bahwa pelamar yang melakukan registrasi sebelum 24 Agustus dianggap belum mendaftar. Sebab, uji coba pendaftaran CPNS online itu sampai 23 Agustus.
"Kalau ada pelamar yang mengaku sudah berhasil mendaftar sebelum 24 Agustus dianggap tidak mendaftar. Jadi sebaiknya mendaftar kembali di instansi yang disukai. Namanya uji coba, pendaftarannya berarti uji coba juga. Yang pendaftaran sebenarnya terhitung 24 Agustus dan seterusnya," pungkasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA - Rencana Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) untuk membatasi pendaftar CPNS via online sejuta per hari akhirnya dibatalkan. Pasalnya, tingkat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemenko PMK: Pemberdayaan Perempuan Sangat Penting dalam Pembangunan Desa
- Susno Duadji Pastikan Tak Memihak Saat jadi Saksi Ahli di Sidang Sumpah Palsu
- Kemendes Tekankan Kolaborasi Lintas Sektor dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup
- Majelis Masyayikh Dorong Penghapusan Dikotomi & Diskriminasi Lulusan Pesantren
- Dewi Lestari Berbagi Tips Menjaga Kesehatan Mental untuk Gen Z, Silakan Disimak
- Temuan Baru SEANUTS II soal Konsumsi Susu dengan Pemenuhan Gizi Anak