Pansus Dinilai Sejak Awal Punya Target Politik
Sabtu, 27 Februari 2010 – 11:04 WIB
Pansus Dinilai Sejak Awal Punya Target Politik
JAKARTA--Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Denny Indrayana, menilai, sejak awal Pansus angket Bank Century sudah membuat kesimpulan. Padahal, saat itu Pansus belum melakukan proses penyelidikan. Pansus, menurut Denny, sejak awal punya niatan untuk membidik Wapres Boediono dan Menkeu Sri Mulyani Indrawati. Kedua, Pansus tidak meminta keterangan kesaksian dari masyarakat perbankan untuk menggali benar-tidaknya penyelamatan Bank Century untuk mencegah dampak sistemik. Padahal, kata Denny, Ketua Perbanas Sigit Pramono sudah menyurati Pansus minta agar dijadikan saksi, namun Pansus tidak memanggilnya.
"Sejak awal Pansus sudah punya target politik. Sehingga saya khawatir proses penyelidikan di Pansus sudah didahului kesimpulan," ujar Denny Indrayana dalam diskusi bertema 'Akhir Pansus Century' di Warung Daun, Jakarta, Sabtu (27/2).
Baca Juga:
Denny menyebutkan setidaknya dua indikasi. Pertama, Pansus di awal-awal bekerja sudah mengeluarkan imbauan agar Boediono dan Sri Mulyani mundur dari jabatannya. Meski alasan yang disampaikan Pansus adalah agar tidak terjadi benturan kepentingan saat keduanya dimintai keterangan, namun kata Denny, imbauan mundur itu sama halnya sudah menyatakan Boediono dan Sri bersalah.
Baca Juga:
JAKARTA--Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Denny Indrayana, menilai, sejak awal Pansus angket Bank Century sudah membuat kesimpulan.
BERITA TERKAIT
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Raih Cum Laude dan Menjadi Wisudawan Terbaik FISIP UI
- BPKH Temui Pengurus PBNU, Minta Dukungan Terkait Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji
- Sambut Ramadan, Ketum Kadin DKI Diana Dewi Ziarah ke Makam Orang Tua
- Sumpah Advokat Razman Arif Dibekukan, Chandra Sampaikan Pendapat Hukum
- Pengumuman Seleksi Administrasi PPPK Tahap 2 Muncul Jabatan Tampungan, BKN Angkat Suara
- Wamentrans Viva Yoga Mengajak Alumni Cipayung Plus Berkolaborasi Membangun Bangsa