Pansus Harus Dorong Proses Hukum Century
Jumat, 15 Januari 2010 – 19:34 WIB
Karena itu menurut Ibrahim, Pansus Hak Angket Century seharusnya mengambil posisi yang tegas terkait dengan masa depan penegakan hukum Century. “Proses hukum justru harus menjadi panglima bukan sebaliknya menjadi kacung dari proses politik,” ucapnya.
Baca Juga:
Bagimana dengan dugaan adanya dana Century yang mengalir ke tim sukses pasangan capres tertentu di pilprs 2009 lalu? Ibrahim mengatakan sejauh ini masih asumsi. Namun, jika Pansus hendak mengusut dana itu, kata dia, Pansus harus meminta audit khusus atas laporan dana kampanye Legislatif dan Pilpres 2009 serta audit khusus aliran dana Bank Century.
Ibrahim mengakui sejauh ini ICW menemukan banyak skandal dana politik yang terjadi pada Pemilu 2009 baik Pemilu Partai Politik maupun Pemilu Calon Presiden dan Wakil Presiden. Hasil Audit Dana Kampanye Legislatif maupun Pilpres 2009 juga menemukan banyak indikasi masuknya dana yang tidak jelas ke rekening tim pemenangan pemilu.
“Bawaslu juga menemukan indikasi pelanggaran pidana Pemilu terkait dana kampanye. Namun, sayangnya tidak ada tindak lanjut oleh KPU sebagai penyelenggara Pemilu,” katanya. (awa/jpnn)
JAKARTA – Koordinator Divisi Korupsi Politik Indonesian Corruption Watch (ICW) Ibrahim Fahmi Badoh mengatakan Panitia Khusus (Pansus) Angket
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
BERITA TERKAIT
- Prabowo Bertemu MBZ, Targetkan Investasi Dagang Rp 158 Triliun
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Heboh Aparat Nyatakan Dukungan ke YSK, Pengamat: Pelanggaran Netralitas
- Korban Erupsi Gunung Lewotobi Tetap Bisa Gunakan Hak Pilih di Pilkada 2024
- Kejari Morowali Konfirmasi Pemanggilan Anwar Hafid Hoaks
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi