Pansus Microcell Hilang Ditelan Bumi, Ada Apa?
Sementara itu, Mantan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP DKI Boy Bernadi Sadikin menilai, dewan di Kebon Sirih diduga telah masuk angin karena hanya galak di awalnya. Namun kini, Pansus Microcell tak jelas ujungnya.
Padahal, kerugian akibat berdirinya tiang microcell milik 10 perusahaan menara telekomunikasi di Jakarta mencapai triliunan.
Ada 7.000-an tiang yang tersebar di berbagai lahan milik Pemprov DKI diketahui tak membayar sewa aset. "Menyakitkan ini," kata Boy di Jakarta, Kamis (19/4).
Dia berharap, terhadap kinerja dewan di Kebon Sirih serius meneruskan Pansus tiang microcell tersebut. Oleh sebab itu, dia menyakini DPRD DKI tak akan bisa dipengaruhi oleh pihak-pihak luar.
"Ini enggak masuk angin. Mudah-mudahan enggak masuk angin, kalau masuk angin nanti saya beliin obat ya. Ingat, kabar berhembus dewan sudah masuk angin," jelasnya. (dil/jpnn)
Rencana pembentukan Panitia Khusus (pansus) Microcell DPRD DKI makin tidak jelas. Usulan itu tiba-tiba saja hilang bak ditelan bumi.
Redaktur & Reporter : Adil
- Usulan Anggota DPRD DKI: Warga Terlibat Tawuran Wajib Ikut Pendidikan Militer
- Pemprov DKI Cabut Bantuan untuk Ratusan Siswa, Anggota DPRD Geram
- Ahok Kecam Pimpinan DPRD DKI yang Sebut Nama Ridwan Kamil: Tak Tahu Protokol!
- Ahok hingga Ridwan Kamil Hadiri Pelantikan Pimpinan DPRD DKI
- Inilah Usulan Susunan Pimpinan DPRD Jakarta, Ada Sosok eks Staf Ahok
- Tak Diusulkan Jabat Pj Gubernur DKI Jakarta Lagi, Heru Budi Merespons Begini