Pansus Temukan Data Baru
Skandal Bank Century
Rabu, 23 Desember 2009 – 20:41 WIB
JAKARTA- Anggota Pansus Angket Century Bambang Soesatyo mengungkapkan bahwa pihaknya telah menemukan data baru yakni adanya perusahaan yang mencairkan dana sebesar Rp4 Triliun. Perusahaan ini, menurut Bambang mempunyai kemiripan nama dengan salah satu perusahaan yang terdaftar sebagai penyumbang dana bagi partai politik. "Data ini terdapat dalam laporan PPATK. Tapi, yang bisa saya sampaikan hanya sebatas itu saja, bahwa ada perusahaan yang namanya mirip perusahaan penyumbang dana parpol," kata Bambang Soesatyo, di DPR Senayan Jakarta, Rabu (23/12). Eva mencurigai penarikan dana oleh BS karena yang bersangkutan dikenal sebagai salah satu penyumbang dana kampanye bagi salah satu parpol. "Kalau PPATK sudah teliti, hasilnya bisa kita cek kembali ke KPU."
Saat didesak, politikus dari Fraksi Partai Golkar ini menolak mengungkapkan lebih jauh baik perusahaan dan parpol yang dimaksud karena data ini berkaitan dengan mekanisme kerja pansus selanjutnya. "Kalau itu, sifatnya rahasia," kilah Bambang.
Baca Juga:
Sementara anggota pansus, Eva Kusuma Sundari meminta PPATK melacak dana milik deposan Bank Century berinisial BS yang diduga menarik dana hingga Rp4 triliun selama lima hari setelah keputusan bailout. "Saya harap PPATK meneliti lebih detail nama-nama yang ada, termasuk apakah ada kaitannya dengan parpol tertentu," ujarnya.
Baca Juga:
JAKARTA- Anggota Pansus Angket Century Bambang Soesatyo mengungkapkan bahwa pihaknya telah menemukan data baru yakni adanya perusahaan yang mencairkan
BERITA TERKAIT
- 410 Personel Brimob Terima Satya Lencana Dharma Nugraha, Penghargaan Apakah Itu?
- Ada Kontroversi di Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Komnas HAM Angkat Bicara
- IMDE Gelar Kuliah Umum Bertema Tips dan Trik Wawancara Tokoh
- KPK Lanjutkan Penyidikan Kepada Karna Suswandi
- Kementerian LH Tutup Pembuangan Sampah Ilegal di Bekasi
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya