Pantau Narkoba di Daerah Wisata
Minggu, 10 Februari 2013 – 07:28 WIB

Pantau Narkoba di Daerah Wisata
‘’Penting deteksi dini dari para pelaku pariwisata. Akan sangat jelek sekali, jika ada hotel yang digerebek aparat kepolisian, karena di dalamnya ada pesta narkoba. Itu akan sangat tidak baik bagi pariwisata NTB,’’ tandas gubernur.
Semua pihak, kata dia, mempunyai tanggung jawab, tidak hanya pemerintah daerah dan aparat keamanan. Meretas peredaran narkoba bagian dari tanggung jawab menjadikan generasi berikutnya lebih baik.
‘’Pastikan warga NTB pada generasi setelah kita, dalam keadaan baik dan tidak terkontaminasi oleh hal-hal yang tidak baik seperti narkoba,’’ kata gubernur.
Ia juga mengingatkan aparat penegak hukum memastikan vonis terberat bagi para pengedar dan bandar narkoba yang tertangkap di daerah ini.
Gubernur mengakui, sebagai daerah tujuan wisata, NTB menjadi incaran para bandar dan pengedar narkoba. Ini misalnya terungkap, saat penyelundupan narkoba golongan I dengan nilai miliaran rupiah oleh warga asing, beberapa kali digagalkan.
MATARAM-Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi mengingatkan seluruh elemen stakeholder pariwisata NTB mengambil peran dalam memantau peredaran narkoba di
BERITA TERKAIT
- Besok, 621 CASN Kota Mataram Terima SK, Gaji Aman
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Khusus Wafatnya Paus Fransiskus
- Pembangunan Jateng 2026 Diarahkan untuk Penopang Swasembada Pangan
- 1 Rumah Rusak Berat Tertimpa Longsor di Cianjur
- Pemprov Jabar: Lahan SMAN 1 Bandung Bukan Milik Perkumpulan Lyceum Kristen
- 253.409 Warga Jateng Manfaatkan Program Pemutihan Pajak, Terkumpul Rp61,9 Miliar