Pantau Pilkada di 7.908 TPS, Pemkab Bogor Bentuk Pusat Komando

Pantau Pilkada di 7.908 TPS, Pemkab Bogor Bentuk Pusat Komando
Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika meninjau command center di Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Senin (18/11/2024). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Bogor).

jpnn.com - CIBINONG - Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat membentuk pusat komando desk pilkada Sekretariat Daerah, jelang pemungutan suara Pilkada 2024 yang digelar 27 November 2024.

Pusat komando dibentuk untuk memantau pelaksanaan pilkada di 7.908 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di seluruh Kabupaten Bogor.

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika pusat komando memberikan pelayanan informasi dari petugas, langsung dari lapangan, secara seketika (realtime).

Pusat komando juga akan memberikan berbagai informasi bila kemungkinan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti bencana alam di lokasi TPS, sehingga dapat diantisipasi secara dini.

Di pusat komando ini siaga 10 operator terdiri atas beberapa perangkat daerah yang berkaitan, seperti dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) hingga Dinas Perhubungan (Dishub).

"Jadi, TPS itu bukan hanya melaporkan tentang pemungutan suara tetapi juga kondisi yang ada di sana, misal ada laporan seperti itu (bencana) agar langsung bisa geser beberapa alternatif tempat lain," kata Ajat saat meninjau pusat komando di Cibinong, Senin (18/11).

Dia lantas meminta seluruh ASN mendukung sukses Pilkada 2024 Pemerintah Kabupaten Bogor mematok target tinggi untuk partisipasi pemilih pada penyelenggaraan Pilkada 2024, yakni 85 persen.

Untuk mengejar target tersebut Ajat meminta para aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor meysosialisasikan pelaksanaan pilkada, terutama kepada keluarga masing-masing.

Demi memantau pelaksanaan Pilkada di 7.908 tempat pemungutan suara (TPS), Pemerintah Kabupaten Bogor membentuk pusat komando.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News