Panwaslu Dianggap Tak Serius Usut Politik Uang
Minggu, 15 Juli 2012 – 20:02 WIB
JAKARTA - Praktik politik uang selalu muncul dalam setiap Pemilukada. Sayangnya, kasusnya tidak ada yang pernah bergulir sampai di meja hijau. "Yang digugat tim Foke adanya politik uang oleh Jokowi kan masih prediksi. Hanya indikasi atas temuan yang akan dilaporkan Foke-Nara," ujarnya.
Atas fakta tersebut, Jaringan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) meniganggap Panitia Pengawas Pemilu atau Panwaslu tidak serius mengusut kasus politik uang. "Isu politik uang bukan hanya sekarang ini, tapi tidak pernah ada yang dihukum karena politik uang," kata Koordinator Nasional JPPR, Yusfitriadi kepada pers, Minggu (15/7).
Baca Juga:
Pada Pilkada DKI tahun 2012, isu politik uang juga muncul. Pasangan calon incumbent Foke-Nara menuding pasangan calon Jokowi-Ahok yang unggul dalam putaran pertama pemungutan suara telah melakukan praktik money politics. Yusfitriadi pun memperkirakan, laporan dari tim Foke-Nara itu juga tidak akan berujung pidana.
Baca Juga:
JAKARTA - Praktik politik uang selalu muncul dalam setiap Pemilukada. Sayangnya, kasusnya tidak ada yang pernah bergulir sampai di meja hijau.
BERITA TERKAIT
- Agustiar-Edy Duet Harapan Rakyat Pimpin Kalteng
- Lolly Suhenty Minta Bawaslu di Daerah Uji Coba Aplikasi Siwaslih Secara Serentak
- Dukungan Prabowo dan Jokowi Dinilai Bakal Signifikan Mendongkrak RIDO di Jakarta
- Jateng Muda Banyumas Deklarasi Menangkan Luthfi-Yasin di Pilkada 2024
- Mardiono Ajak Kader PPP Kerja Maksimal Menangkan Pilkada di NTB
- Ribuan Buruh Surabaya Bersemangat Memenangkan Khofifah-Emil