Panwaslu Sesalkan Keputusan KPU Mamuju Utara
Nah, lanjut Nasrul, apabila KPU tidak cepat-cepat mengambil keputusan, maka nanti di persidangan akhir akan diambil oleh Panwas. "Tetapi kemarin kami hanya bikin berita acara dengan keputusan bahwa termohon mengabulkan permohonan pemohon," jelasnya.
Selain itu, kata Nasrul, keputusan KPU tersebut janggal karena hanya ditandatangani tiga orang. Sehingga kesannya adalah keputusan individu-individu tertentu. Seharusnya, lanjutnya, keputusan KPU ditandatangani oleh seluruh pimpinan. Sebab, itu adalah keputusan lembaga.
Anggota KPU Mamuju Utara Ardi Trisandi juga mempertanyakan keputusan lembaganya. Menurut Ardi, ia tak tahu alasan mengapa KPU Mamuju Utara menngubah keputusannya yang telah mencoret pasangan Amar.
"Kalau mau jujur di internal KPU sendiri masih pro-kontra," cetus Ardi. (mas/jpnn)
JAKARTA - Tahapan proses pemilihan kepala daerah serentak di Kabupaten Mamuju Utara, Sulawesi Barat, dituding janggal. Kejanggalan itu adalah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Effendi Gazali: Sudaryono Turun Gunung, Suara Luthfi-Yasin Langsung Moncer
- Pramono-Rano Menang 1 Putaran, Angka Real Count Mencapai 50,7 Persen
- KPU DKI Jakarta Telusuri Surat Suara yang Tercoblos Paslon Nomor 3
- Djarot Sebut Kecurangan Terjadi di Sumut, Melibatkan Parcok Memenangkan Menantu Jokowi
- Pilgub Jakarta 1 atau 2 Putaran? Begini Penjelasan KPU DKI
- Begini Hasil Sementara Penghitungan Suara KPU di Banten, Siapa yang Unggul