Paparkan Konsep Bangun Jakarta, Jusuf Hamka Janji Tak Suap Rakyat
jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Golkar Jusuf Hamka melontarkan sejumlah pembenahan untuk Jakarta lebih baik saat berbincang dengan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto beberapa waktu lalu.
Dia menilai pembenahan antara lain diperlukan untuk mengatasi kemacetan Jakarta yang sudah menjadi momok tak pernah terselesaikan selama ini.
Bos tol ini memaparkan pandangannya saat Airlangga bertanya pada sebuah makan siang di suatu tempat di Jakarta.
Menurutnya penambahan jaringan jalan menjadi sebuah keharusan untuk mengatasi kemacetan Jakarta.
Jusuf Hamka menilai volume kendaraan harus seimbang dengan infrastruktur jalan yang ada. Dia lantas mencontohkan ruas jalan dari Blok M hingga ke Glodok.
"Saya kira harus ada jaringan jalan baru," ujar pria yang akrab disapa Babah Alun ini.
Konsep lain, dia menilai penting menerapkan sistem pajak kendaraan berpihak kepada masyarakat kelas menengah dan kalangan bawah.
"Pajak-pajak mobil orang kaya ditingkatkan, yang di bawah berapa cubicle centimeter (Cc) harus diberi subsidi," ucapnya.
Jusuf Hamka memaparkan konsep membangun DKI Jakarta yang lebih baik jika terpilih pada Pilkada 2024 dan berjanji tidak akan menyuap masyarakat.
- Berdampak Positif, Pemerintah Bakal Perpanjang Insentif PPN DTP bagi Sektor Properti
- Kapan Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Hasil Pilkada? Ketua KPU Bilang Begini
- PPN Jadi 12 Persen, Pakar: Paket Stimulus Ekonomi Akan Meringankan Beban Masyarakat
- Airlangga Dorong Koperasi Terus Tumbuh dan Beregenerasi
- Berkat Kekompakan TNI-Polri, Pengamanan Pilkada Siak Jadi Role Model di Riau
- Berlaku 1 Januari 2025, Pemerintah Pastikan PPN 12% Sasar Kelompok Barang dan Jasa Mewah