Papua Memanas, Persekutuan Gereja Gelar Doa Bersama
Minggu, 01 September 2019 – 06:17 WIB

Aksi massa pendemo di depan SMA Katolik Taruna Dharma Kotaraja yang berjalan menuju kearah Kota Jayapura, Papua, Kamis (29/8). Foto: ANTARA News Papua/Alfian Rumagit
"Jika Papua menangis kami menangis. Jika Papua sakit kami merasa sakit. Kami ingin Papua damai dan Indonesia damai. Kami rindu masyarakat Papua menari dan menyanyi lagi. Kami melihat ada harapan yang Indah di Papua dan Indonesia. Air mata Papua adalah Air mata kami. Papua adalah kami Papua adalah Indonesia," tutup Pendeta Paulus.(jpnn)
PGIW Jawa Barat mengatakan bahwa gereja harus hadir dan konkret dalam situasi panas yang tengah dirasakan warga Papua.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
BERITA TERKAIT
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Tabung Gas Meledak di Cilincing, 3 Warga Terluka
- Gunung Marapi Erupsi Lagi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.000 Meter
- Suami Istri Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi, Polisi Beberkan Fakta
- Gagasan Kapolda Riau untuk Lingkungan Diapresiasi