Para Bupati Berkumpul Bahas Nasib Honorer dengan MenPAN-RB, Semoga Ada Kabar Baik

jpnn.com - MAKASSAR - Para kepala daerah berkumpul membahas nasib honorer yang mulai 2023 akan dihapuskan. Mereka difasilitasi oleh Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi).
Menurut Sekretaris Jenderal Apkasi Adnan Purichta Ichsan, rapat koordinasi dengan sejumlah kepala daerah dan kementerian terkait digelar untuk mencari solusi persoalan tenaga honorer setelah terbitnya kebijakan dari pemerintah.
"Jadi, poin pentingnya yang dibahas adalah terkait persoalan tenaga non-aparatur sipil negara (ASN) atau tenaga honorer di pemerintahan daerah masing-masing," kata dia dalam keterangannya di Makassar, Kamis (22/9).
Adnan yang juga bupati Gowa mengatakan kehadirannya pada pertemuan tersebut untuk mengawal permasalahan tenaga honorer di daerah masing-masing.
Pertemuan itu untuk menyatukan persepsi dengan kepala daerah lainnya guna mencari solusi terbaik terhadap nasib tenaga honorer pada masa mendatang.
Menurut dia, rakor ini sebagai tempat menjelaskan kepada kementerian mengenai permasalahan di daerah.
“Kami berharap Pak Menteri yang dulunya juga ketua Apkasi dan juga pernah menjadi bupati, dapat melihat permasalahan honorer di daerah dengan lebih detail," harapnya.
Adnan pun berharap melalui pertemuan itu bisa memberikan solusi terbaik bagi daerah dan tenaga honorernya.
Para bupati berkumpul membahas nasib honorer dengan MenPAN-RB Azwar Anas. Semoga ada kabar baik.
- Honorer K2 Adukan Masalah Rekrutmen PPPK 2024 ke Komnas HAM, Semoga Didengar Prabowo
- 5 Berita Terpopuler: Fakta Terungkap, Guru Beserdik Degdegan Tak dapat TPG, tetapi Honorer Masih Terima Haknya
- Inilah Syarat Honorer Dialihkan menjadi Outsourcing, Segera Diurus ya
- Bukan Hanya Guru Honorer yang Tunjangannya Naik 100%, Alhamdulillah
- Ada Pendataan Honorer Tidak Bisa Daftar PPPK 2024, tetapi Masih Dibutuhkan
- Para Honorer Masih Menerima Hak-haknya