Para Kepala Daerah Curhat ke Presiden soal Kelakuan LSM Nakal
jpnn.com - BOGOR--Para bupati dari Maluku dan Pulau Jawa mengadukan masalah yang muncul di daerah masing-masing saat bertemu Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat, (13/2).
Menurut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang hadir di pertemuan itu, persoalan yang paling banyak dirasakan adalah mengenai kriminalisasi terhadap kepala daerah.
"Tadi soal jangan ada kriminalisasi hukum lagi," ujar pria yang disapa Ahok itu di kompleks Istana Bogor.
Ahok mencontohkan kriminalisasi yang dirasakan sejumlah kepala daerah di Ambon, Maluku. Kriminalisasi itu dilakukan oleh LSM yang menuding pejabat daerah maupun kepala daerah merugikan uang negara. Namun tudingan-tudingan yang dilancarkan cenderung tanpa bukti.
"Masa cuma gara-gara berita di koran, gara-gara ada LSM tanda kutip bikin koran yang terbit dua minggu sekali, tiba-tiba kita dipanggil. Model-model gitu tuh," sambung Ahok.
Ahok menyatakan hal demikian pun ini mengganggu kerja kepala daerah yang berada jauh dari pusat kota karena harus datang memenuhi pemanggilan aparat penegak hukum akibat tudingan-tudingan LSM yang tak jelas.
"Contoh di Ambon, itu kasihan kan, hanya karena gara-gara berita koran. Akhirnya dipanggil bolak-balik ke pulau yang berbeda, itu uangnya dari mana? SPPD kan gak bisa, dipanggil pribadi, jadi orang bisa enggak kerja dan bangkrut," tegas Ahok.
Menjawab hal tersebut, kata Ahok, presiden berjanji akan memperbaiki sistem yang lebih baik sehingga tidak ada lagi kriminalisasi. (flo/jpnn)
BOGOR--Para bupati dari Maluku dan Pulau Jawa mengadukan masalah yang muncul di daerah masing-masing saat bertemu Presiden Joko Widodo dan Wakil
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Info Terkini soal Rencana Libur Sekolah Selama Ramadan
- Warga Jakarta Jadi Penyebab Penurunan Permukaan Tanah di Pantura
- BPJS Kesehatan Jateng-DIY Bayar Klaim Rp 29,7 Triliun pada 2024
- MUI Banten Dukung Keberlanjutan PSN di Tanah Jawara, Ini Alasannya
- Kanwil Kemenkumham Riau Bakal Bentuk 100 Desa Sadar Hukum Tahun Ini
- Kabar Gembira untuk Pelamar Formasi Guru PPPK 2024 Tahap 2, Semangat!