Para Pedagang Sajadah di Tanah Abang Mengaku Sangat Terbantu dengan TikTok Shop
Menurut Nahda, saat live di TikTok Shop berbeda dengan live di platform lain.
"Platform lain tidak bisa berinteraksi langsung dan tidak menyediakan keranjang langsung. Kadang kita harus beralih ke aplikasi lain untuk bertransaksi. Itu yang bikin ribet. Kalau sudah begitu, konsumen biasanya ga jadi belanja, karena harus beralih dari satu aplikasi ke aplikasi lain," kata Nahda.
Artinya, kata Nahda, jika kebijakan pemerintah untuk memisahkan TikTok dengan TikTok Shop jadi dilakukan, yang terdampak bukan hanya seller, tetapi juga affiliator sepertinya, dan pemilik UMKM pada umumnya.
"Ditambah, pastinya lowongan pekerjaan tidak lagi bisa terbuka dengan luas. Malah bisa jadi mereka yang bergantung jualan online akan mengalami penurunan pendapatan, dan berimbas pada karyawan yang akan kehilangan pekerjaan," pungkas Nahda. (flo/jpnn)
Para pedagang sajadah dan perlengkapan haji serta umrah lainnya kebingungan saat pemerintah memutuskan memisahkan TikTop Shop.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Warga Bentrok dengan Pekerja Proyek di Tanah Abang, 1 Orang Tewas
- Gegara Ini, Chanreaksmey Loy Sukses Menyedot Perhatian Netizen Indonesia
- Setahun Berkolaborasi, Tokopedia dan ShopTokopedia Dorong Pendapatan UMKM Naik 95 Persen
- Beli Kosmetik Rp 80 Ribu di TikTok, Warga Depok Malah jadi Korban Pinjol Puluhan Juta
- TikTok Setop Filter Kecantikan Untuk Pengguna di Bawah Umur
- Kebakaran Melanda Rumah Padat Penduduk di Tanah Abang, Ini Dugaan Penyebabnya