Para Pengemudi Angkutan Umum Gelar Aksi Simpatik di Depan Bawaslu, Begini Harapannya

jpnn.com, JAKARTA - Ratusan orang yang tergabung dalam komunitas Awak Angkutan Umum Bersatu (AAUB) menggelar aksi simpatik di depan kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (31/5). AAUB menggelar aksi untuk mendukung TNI dan Polri karena sudah mengamankan Jakarta dari kelompok perusuh.
Massa datang ke Bawaslu dengan mengendarai mikrolet dari berbagai jurusan di Jakarta. Dari pantauan, massa yang hadir mengenakan pakaian berwarna biru, khas sopir mikrolet.
Koordinator AAUB Goredin Simbolon mengatakan aksi simpatik diawali dengan kegiatan konvoi dari Jalan Tanah Abang 1 menuju Balai Kota DKI Jakarta. Kemudian menuju ke Taman Suropati dan berakhir di depan kantor Bawaslu RI. Dalam konvoi itu, mikrolet dipasangi spanduk yang bertuliskan dukungan ke TNI dan Polri.
BACA JUGA: Masinton: Pernyataan Provokatif Pak Amien Rais Merusak Bangunan Kebangsaan
“Setelah konvoi kami memberikan pernyataan dukungan, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada aparat keamanan TNI - Polri yang berhasil menjaga stabilitas negara dan Ibu Kota Jakarta,” ucap dia ditemui di lokasi, Jakarta, Jumat ini.
Menurut dia, pernyataan dukungan disampaikan dalam bentuk surat. Intinya, kata dia, para sopir mikrolet berharap TNI - Polri dapat menjaga situasi kemanan Indonesia tetap stabil.
"Surat dukungan ditandatangani oleh perwakilan sopir angkot yang isinya terima kasih kepada TNI dan Polri, karena Jakarta kembali aman. Dengan begitu, kami AAUB, bisa mencari penumpang lagi. Kami siap membantu TNI - Polri mengamankan Tanah Abang," ungkap dia.
Gerodin berharap, kejadian kerusuhan tidak pecah kembali di Jakarta. Sebab, hal itu bakal menganggu sopir angkot mencari nafkah.
Ratusan orang yang tergabung dalam komunitas Awak Angkutan Umum Bersatu (AAUB) menggelar aksi simpatik di depan kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (31/5).
- Menjelang PSU, Calon Bupati Parimo Nizar Rahmatu Dilaporkan ke Bawaslu
- Paslon dari Barito Utara Ini Disorot, KPU dan Bawaslu Diminta Bergerak
- Kasus Dugaan Politik Uang Jelang PSU Pilkada Barito Utara, 9 Orang Ditangkap
- Bawaslu Banggai Dalami Dugaan Pelanggaran Pemilu di Lokasi PSU
- Ketua Bawaslu Bandung Barat Mengaku Sudah Dua Kali Konsumsi Narkoba
- Pengakuan Ketua Bawaslu KBB Setelah Ditangkap Polisi, Anda Percaya?