Para Penikmat Uang Suap Penerimaan Honorer Satpol PP Rohil, Siap-siap Saja ya
![Para Penikmat Uang Suap Penerimaan Honorer Satpol PP Rohil, Siap-siap Saja ya](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/05/07/usulan-cetak-uang-hingga-rp-600-triliun-ditentang-rizal-ramli-ilustrasi-foto-dokjpnncom-85.jpg)
jpnn.com - ROKAN HILIR - Pihak kepolisian masih mendalami aliran dana dugaan pungli penerimaan honorer Satpol PP Kabupaten Rokan Hilir, Riau.
Dalam perkara ini, penyidik kepolisian sudah menetapkan tiga orang sebagai tersangka.
Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto mengatakan pihaknya terus melakukan pendalaman ke mana saja dan siapa saja pihak yang menerima aliran uang suap tersebut.
“Masih kami dalami. Siapa saja yang menerima uang dari penerimaan honorer Satpol PP Kabupaten Rokan Hilir 2021 itu,” kata Andrian, Rabu (12/7).
Dia menyebut bisa saja dana tersebut tidak hanya sampai kepada tersangka SP yang menjabat sebagai Kabid Linmas Satpol PP sekaligus Wakil Ketua Penerimaan Honorer Satpol PP Rohil.
“Ya itu yang masih didalami. Apakah ada pihak lain. Bisa saja jabatannya lebih tinggi atau hanya sampai di kabid saja,” bebernya.
Dalam perkara ini pihaknya sudah menemukan fakta-fakta perbuatan melawan hukum.
Selain itu, penyidik juga berhasil menemukan alat bukti dan barang bukti yang berkaitan dengan dugaan tindak pidana korupsi pada penerimaan tenaga kontrak Banpol Satpol PP Rokan Hilir anggaran 2021.
Polisi dalami aliran dana dugaan pungli penerimaan honorer Satpol PP Kabupaten Rokan Hilir, Riau. Sudah ada tiga orang ditetapkan sebagai tersangka.
- Instruksi KemenPAN-RB Diabaikan Panselda, Honorer TMS PPPK Tahap 2 Minta Solusi
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Bertahap 5 Tahun, BKN Minta Semua Bergerak, PPPK Tolong Kembalikan ke Sekolah Asal
- Andy Mengungkap Jumlah Honorer Terkena PHK, Ya Ampun
- Pengangkatan Honorer jadi PPPK Bertahap Hingga 5 Tahun ke Depan?
- 3 Kategori Honorer Terkena PHK, Ternyata Bukan Hanya soal Masa Kerja, Oh
- Bu Sri Mulyani Bertitah, Tenaga Honorer Tidak Akan Terkena PHK