Para Perempuan Penerima Takhta Industri Kecantikan Nasional (1)
Lulus MBA Amerika Hanya Jadi Karyawan Magang
Selasa, 03 Februari 2009 – 06:39 WIB
Mustika Ratu Putri K. Wardani (kanan) bersama sang ibu, Mooryati Soedibyo, memperkenalkan produk baru kepada distributor asal Brunei Darussalam, Sharon Cerbrandt, di Gren Melia, Jakarta, beberapa waktu lalu. Foto: Muhamad Ali/JAWA POS
Menurut Putri, manajemen perusahaan bisa saja diserahkan kepada profesional atau orang luar jika generasi penerus dalam keluarga tidak ada yang berminat atau tidak mampu meneruskan. ''Sebagai pemegang saham, bisa saja keluarga hanya duduk di komisaris,'' ucapnya.
Dia pun mengaku awalnya hanya coba-coba apakah dirinya mempunyai panggilan jiwa sebagai entrepreneur seperti sang ibu yang kini berusia 82 tahun itu. ''Ternyata, kecintaan saya tumbuh. Tantangan yang ada justru membuat otak saya terasah,'' tegasnya.
Dengan kerja keras dan jenjang karir yang prosedural, Putri akhirnya menjabat vice president director pada 1998. Empat tahun kemudian (2002), dia mulai melaksanakan tugas sebagai CEO (chief executive officer) perusahaan sejak enam tahun lalu.
Menurut Putri, memang ada perbedaan dari sisi pengelolaan bisnis sejak Mustika Ratu berada di kendali tangannya dibanding masa lalu. ''Dulu mungkin lebih ke production driven, sekarang lebih ke market driven,'' jelasnya.
Ketika satu per satu anaknya ''berguguran'' saat dikader menjadi penerus, Mooryati Soedibyo sempat berpikir regenerasi di Mustika Ratu tidak harus
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu