Para Perempuan Penerima Takhta Industri Kecantikan Nasional (1)
Lulus MBA Amerika Hanya Jadi Karyawan Magang
Selasa, 03 Februari 2009 – 06:39 WIB
Mustika Ratu Putri K. Wardani (kanan) bersama sang ibu, Mooryati Soedibyo, memperkenalkan produk baru kepada distributor asal Brunei Darussalam, Sharon Cerbrandt, di Gren Melia, Jakarta, beberapa waktu lalu. Foto: Muhamad Ali/JAWA POS
Namun, lanjut dia, ada persamaan antara manajemen Mooryati dengan dirinya. Yakni, sama-sama menjalankan asas kebersamaan dan kekeluargaan. ''Perbedaannya, mungkin saya lebih tajam dan to the point dalam menganalisis sebuah proyek atau hasil kerja. Mungkin karena latar belakang pendidikan keuangan saya yang turut memengaruhi cara berpikir,'' ujarnya.
Selain sibuk sebagai CEO Mustika Ratu, Putri disibukkan oleh segudang aktivitas di luar kantor. Saat ini, dia tercatat menjadi wakil ketua Komite Tetap Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bidang Industri Obat Tradisional.
Dia juga duduk sebagai ketua II Bidang Industri, Perdagangan, Usaha Kecil Menengah (UKM), Koperasi, Jamu Gendong/Jamu Penyedu di DPP Gabungan Pengusaha Jamu (GP Jamu) periode 2007-2011. Dalam organisasi Perkosmi (Persatuan Perusahaan Kosmetika Indonesia), Putri menjabat ketua III Bidang Perdagangan sejak 2007.
Tentang Mustika Ratu, dia mengaku kondisinya masih baik, meski ada krisis global. Tahun lalu, misalnya, omzet penjualan Mustika Ratu tumbuh 25 persen. Dia berharap pemerintah bisa melakukan pengamanan untuk industri domestik. ''Mustika Ratu masih menargetkan penjualan meningkat 32 persen tahun ini,'' terangnya.
Ketika satu per satu anaknya ''berguguran'' saat dikader menjadi penerus, Mooryati Soedibyo sempat berpikir regenerasi di Mustika Ratu tidak harus
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu