Para Ulama Pacitan Gelar Tahlilan untuk Bu Ani Yudhoyono
jpnn.com, PACITAN - Duka masih menyelimuti warga Pacitan, Jatim setelah wafatnya mantan ibu negara Ani Yudhoyono. Bertepatan 7 hari wafatnya almarhumah, sejumlah ulama Pacitan menggelar doa bersama.
Tahlilan tujuh hari meninggalnya di gelar di halaman Wingking Pendopo Pacitan, akhir pekan lalu.
BACA JUGA : Anji Dipercaya Nyanyikan Lagu Tentang SBY dan Ani Yudhoyono
Para ulama dari beberapa pondok pesantren. Seperti Ponpes Tremas dan Ponpes Al Fattah, Kikil, Arjosari. Doa bersama diawali dengan pembacaan tahlil.
Ratusan jemaah yang hadir ikut larut dalam suasana khidmat. Usai tahlil, acara dilanjutkan pembacaan doa. Secara bergilir dibacakan oleh lima ulama pemuka agama di Pacitan.
BACA JUGA : AHY Masih Terharu Mengingat Pidato Indah Jokowi untuk Bu Ani Yudhoyono
Bupati Pacitan Indartato yang masih kerabat dekat dengan keluarga Susilo Bambang Yudoyono mengaku mendapat banyak pelajaran dari petuah almarhumah Kristiani Herawati.
"Salah satunya agar lebih mengutamakan layanan kepada masyarakat," ujar Indarto. Dia mengaku juga mengenal mantan ibu negara ini sebagai sosok yang kuat dan tegar. (pul/jpnn)
Ani Yudhoyono meninggal pekan lalu di Singapura karena mengalami sakit kanker darah.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Kisah Bu Ani Menutupi Nama Sarwo Edhie Pascaperistiwa G30S/PKI
- Syarief Hasan Sebut Peresmian Museum & Galeri SBY-ANI di Pacitan Sejarah Bagi Indonesia
- Selamat, Pak SBY Resmikan Museum & Galeri Tanda Cinta untuk Bu Ani
- Putu Rudana Menilai Museum SBY-ANI Hadiah Terbaik bagi Bangsa
- Hadiri Haul ke-4 Ani Yudhoyono, Syarief Hasan Kenang Kejadian Mengharukan Ini
- Museum & Galeri SBY-Ani, Syarief Hasan: Bukti Jejak Rekam Perjalanan