Para Waria ini Merasa Damai Membaca Alquran di Madrasah Khusus Kaum LGBT
Minggu, 28 Maret 2021 – 10:31 WIB
Selain Pakistan, Bangladesh juga memiliki sekolah khusus waria di Dhaka, ibu kota Bangladesh. Tahun lalu, kelompok transgender Kristen juga membuka gereja sendiri di wilayah Karachi.
Simran Khan, adalah salah satu siswa di madrasah milik Rani Khan. Waria berusia 19 tahun itu mengaku bertemu kedamaian, saat membaca Alquran. "Ini jauh lebih baik, dibanding hidup penuh dengan hinaan," katanya. (alj/rtr/ngopibareng/jpnn)
Pemerintah sebelumnya telah memberi pengakuan terhadap kelompok transgender pada 2018 lalu.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Anggota DPR RI Mufti Anam Kecam Aksi Transgender Isa Zega Umrah Pakai Jilbab
- Astaga, Seorang Oknum Guru dan 2 Mahasiswa di Riau Terlibat LGBT, Nih Tampang Mereka
- Acer Smart School Awards Kembali Digelar di 2024, Dorong AI untuk Kemajuan Pendidikan
- Momen Emosional Imane Khelif Lulus Final Olimpiade Paris 2024
- Olimpiade Paris 2024: Imane Khelif Dituding Transgender, IOC Buka Suara
- Olimpiade Paris 2024: Benarkah Petinju Aljazair Imane Khelif Berstatus Transgender?