Paraguay v Jepang: Harapan Terakhir Asia
Selasa, 29 Juni 2010 – 08:52 WIB

HARAPAN - Bendera Jepang berukuran raksasa di tribun penonton, di Stadion Moses Mabhida, Durban, saat laga Jepang lawan Belanda lalu. Kini, Jepang pun menjadi harapan terakhir Asia di babak 16 Besar. Foto: Marko Kolbe/Getty Images/FIFA.com.
PRETORIA - Tinggal Jepang satu-satunya wakil Asia yang masih bertahan di Piala Dunia 2010. Pasalnya, Korea Selatan (Korsel) telah kalah dari Uruguay pada babak 16 besar, serta Korea Utara (Korut) dan Australia sudah tersingkir pada fase penyisihan grup. "Korsel telah menunjukkan performa yang luar biasa. Sayang, mereka tidak menang. Sekarang, tinggal kami wakil Asia yang masih berada di even ini. Kami harus bisa menjadi kebanggaan Asia," koar Takeshi Okada, pelatih Jepang, seperti dikutip AFP.
Dengan begitu, harapan kini Asia berada di pundak Jepang. Tak beda dengan Ghana yang menjadi tumpuan Afrika pada Piala Dunia 2010. Ghana telah memastikan lolos ke perempat final dan akan menghadapi Uruguay di Ellis Park, 3 Juli nanti.
Baca Juga:
Nah, sekarang Jepang masih berada di babak 16 besar. Mereka sedang menatap sejarah menembus perempat final. Asalkan, mereka dapat menekuk Paraguay di Stadion Loftus Versfeld, Pretoria, malam nanti (siaran langsung RCTI pukul 21.00 WIB).
Baca Juga:
PRETORIA - Tinggal Jepang satu-satunya wakil Asia yang masih bertahan di Piala Dunia 2010. Pasalnya, Korea Selatan (Korsel) telah kalah dari Uruguay
BERITA TERKAIT
- Resmi, Robin Van Persie jadi Pelatih Feyenoord Rotterdam
- Korea Terlalu Perkasa, Perjalanan Timnas Basket Indonesia Berakhir di Jakarta
- Timnas U-20 Indonesia Gagal Raih Prestasi di Piala Asia U-20, Indra Sjafri Dipecat
- Perkuat Solidaritas, Pokja Wartawan Jaksel Gelar Spartan Fun Badminton 2025
- Pebulu Tangkis Pelapis Pelatnas Unjuk Gigi di Singapura
- Liga 1: Taktik 'Parkir Bus' Madura United Buat Persib Kesulitan Mencetak Gol