Parah, Arianto Benar-Benar Merusak Citra TNI
Jumat, 27 Maret 2020 – 08:30 WIB

Ilustrasi borgol. Foto: Ricardo/JPNN.com
“Penipuan tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup," jelas Djunaidhi, Selasa (24/3).
Djunaidhi menjelaskan, korban merasa percaya karena Ariyanto mengaku sebagai prajurit TNI yang bertugas di Mabes.
Selain itu, Ariyanto juga sering membawa senjata api. Akan tetapi, belum diketahui senjata api yang dibawa Ariyanto berjenis softgun atau mancis.
Sebab, senjata api itu dibawa kabur oleh Ucok setelah dirinya mengetahui Ariyanto ditangkap.
“Guna pengembangan penyelidikan lebih lanjut, pelaku penipuan tersebut diserahkan ke Polrestabes Medan," kata Djunaidhi. (ant)
Arianto merusak citra TNI karena melakukan perbuatan terlarang. Dia pun kini harus berurusan dengan hukum.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- UI Tidak Undang TNI Hadir ke Acara Mahasiswa di Pusgiwa
- GM FKPPI Tegaskan Komitmen Jaga Demokrasi di Tengah Transformasi Peran TNI
- Diskusi UU TNI di Kampus, Pangdam I/BB: Kami Terbuka terhadap Kritik
- Bea Cukai dan TNI Memperkuat Sinergi Pengawasan yang Solid di Yogyakarta dan Nunukan
- Komplotan Diduga Komunitas LGBT Beraksi di Pekanbaru, Jerat Korban Lewat Aplikasi Kencan
- Waspadai Penipuan Modus Online Shop Fiktif & Petugas Bea Cukai Gadungan, Ingat 3 Hal Ini