Parah! Penipuan Masal, Korban 500 Orang
Kasat Reskrim Polres Balikpapan AKP Kalfaris mengatakan telah memasukkan ketiga direksi Models Fitness dalam daftar pencarian orang (DPO). Pengejaran terhadap mereka juga sudah menemui titik terang.
“Kami fokus untuk mengejar direktur utamanya yang sudah terlacak, “ jelas Kalfaris bersama Humas Polres Balikpapan Iptu Suharto, kemarin.
Ia mengungkapkan, ketiga direksi itu diketahui bukan merupakan warga Kota Minyak. Sugiharto berasal dari Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, sedangkan Angga dan Bimo berasal dari Jakarta.
Ditanya anggapan pihak calon member bahwa proses penyelidikan terkesan lambat, Kalfaris menegaskan bahwa pihaknya tidak sembarangan dalam penetapan tersangka sebelum unsur-unsur pokok tindak penipuan terpenuhi.
Pasalnya, kata Kalfaris, jika menilik hasil proses pemeriksaan diketahui polisi saat itu belum menemukan masalah pada dokumen perizinan perusahaan, kontrak kerja sama dengan distributor pengadaan alat fitness maupun instruktur.
“Hanya saja waktu itu kata mereka kendalanya masih renovasi bangunan,” jelas Kalfaris.(*/frz/tom/k15/sam/jpnn)
BALIKPAPAN - Kasus penipuan dengan korban sangat banyak, terjadi di Balikpapan, Kaltim. Semua yang berkaitan dengan tempat fitness modern “Models
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim